02.07.2013 Views

Bab I

Bab I

Bab I

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

1) Rudi adalah pekerja keras. Ia selalu bangun lebih awal daripada<br />

saudara-saudaranya yang lain. Pagi-pagi ia harus mencarikan<br />

makan ternaknya. Ia juga selalu membantu ayahnya membajak di<br />

sawah. Sepulang dari sawah, anak itu masih harus membantu<br />

ibunya di dapur. Begitulah kegiatannya setiap hari.<br />

2) Sejak kecil Amin tinggal di lingkungan pondok pesantren. Banyak<br />

kegiatan yang ia lakukan selama di sana. Amin selalu belajar<br />

mengaji. Di sana ia juga rajin berpuasa. Di sana hal-hal yang<br />

berkaitan dengan keagamaan lebih ditekankan. Hampir setiap hari<br />

ia bergelut dengan ilmu agama.<br />

b. Koherensi<br />

Keterkaitan semantis antara bagian-bagian wacana disebut<br />

koherensi. Kekoherensian bagian wacana yang satu dengan yang lain<br />

ditandai adanya hubungan yang erat, saling melengkapi, atau saling<br />

menjelaskan. Perhatikan contoh berikut ini.<br />

1) Ada tiga hal yang perlu kita lakukan agar badan tetap sehat.<br />

Pertama, kita harus makan atau mengonsumsi makanan secara<br />

teratur dan tidak berlebihan. Kedua, kita harus melakukan olahraga<br />

secara rutin. Yang ketiga, istirahat cukup dan teratur.<br />

2) Pekerjaan mengarang atau menulis membutuhkan penguasaan atas<br />

beberapa pengertian dasar dan latihan. Selain harus mengerti<br />

beberapa pengertian dasar tentang ejaan, penggunaan kosakata,<br />

kalimat serta kaidah-kaidah ketatabahasaan, subjek individu juga<br />

dituntut menguasai beberapa pengertian dasar tentang wacana.<br />

Sumber: Marwoto, et. al. 1990. Komposisi Praktis. Yogyakarta: Hanindita, hal 171.<br />

Berdasarkan penjelasan dan contoh-contoh tersebut, dapat dikatakan<br />

bahwa kohesi dan koherensi merupakan penghubung bentuk dan makna<br />

bagian-bagian wacana sehingga membentuk wacana yang utuh.<br />

L atihan 8.8<br />

Perhatikan dengan cermat beberapa wacana di bawah ini! Tentukan<br />

wacana yang tidak kohesif dan atau tidak koheren! Tentukan letak<br />

ketidakkohesian atau ketidakkoherenannya, sampaikan juga koreksi<br />

kalian!<br />

1. A : Bagaimana Anda dapat mengatasi masalah ini?<br />

B : Masalah ini sebenarnya bukan bidang kajian kita.<br />

Meneladani Nilai-nilai Kepahlawanan 211

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!