to continue.... - Khadijah Mosque

384 Hakikat Tawassul dan Wasilahmasih berada dalam buaian. Kisah ini tertera di dalam hadissahih yang dikeluarkan oleh Al-Bukhari dan Muslim dengan lafazdari Abu Hurairah Radiallahu‘anhu dari Nabi Sallallahu ‘alaihiwasallam yang bersabda : ‘Tidak ada bayi yang berbicara sewaktumasih dalam buaian kecuali tiga, di antaranya ‘Isa a.s., yangterjadi di kalangan Bani Israil, dan yang terjadi pada seoranglelaki bernama Juraij.’ Ketika sedang melakukan solat, Juraijdipanggil oleh ibunya, sehingga dia bingung : ‘Apakah aku harusmenjawab panggilan ibuku, atau meneruskan solat?’ Akhirnya,Juraij meneruskan solatnya sehingga ibunya marah dan berdoa: ‘Ya Allah, janganlah Kau matikan dia sebelum kau perlihatkankepadanya wajah seorang perempuan lacur.’‘Maka sewaktu Juraij berada di tempat ibadahnya, datanglahseorang wanita mengajaknya berbincang-bincang, tetapi diamenolaknya. Wanita itu kemudiannya berhubungan denganseorang gembala sampai melahirkan seorang bayi, tetapimengatakan bahawa bayi tersebut adalah hasil perbuatannyadengan Juraij. Maka orang-orang menjadi marah, kemudianberamai-ramai menghancurkan tempat ibadah Juraij. Merekamengeluarkan Juraij dari tempat itu dan mengata-ngatanya.’‘Juraij lalu mengambil air wudhu dan ditanyainya : ‘Siapakahayahmu?’ Bayi itu menjawab : ‘Si pengembala’. Mendengar halitu, orang-orang berkata : ‘Bolehkah kami membangunkanuntukmu tempat ibadah dari emas?’ Juraij menolak : ‘Tidak perlu,cukup perbuatkanlah dari tanah saja.’Kisah lain tentang berbicaranya seorang bayi yang masihberada dalam buaian, untuk menyempurnakan hadis yang telahdisebutkan di atas, adalah seperti berikut : ‘Seorang wanita dariBani Israil sedang menyusu bayinya, ketika seorang penunggangkuda lalu di hadapannya, wanita itu berkata : ‘Ya Allah,jadikanlah anakku seperti dia.’ Tiba-tiba si bayi melepaskanputing susu ibunya dan mendatangi si penunggang kuda, laludia berdoa : ‘Ya Allah, janganlah kau jadikan aku seperti dia.’Kemudian dia kembali ke buaiannya dan melanjutkan menyusu.’Abu Hurairah berkata : ‘Seolah-olah aku melihat NabiSallallahu ‘alaihi wasallam. menghisap-hisap jarinya.’Kandungan