09.05.2013 Views

yllOy

yllOy

yllOy

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Dihyah mengembalikan Shafiyyah kembali sebagai sikap<br />

antisipasi dari bahaya yang akan terjadi. Dengan alasan<br />

inilah, Rasulullah menukar Shafiyyah dengan budak lain.<br />

Dalam riwayat lain disebutkan bahwa terdapat bagi<br />

hasil antara Rasulullah Saw. dan Dihyah. Kemudian,<br />

Rasulullah Saw. membeli Shafiyyah dengan harga tujuh<br />

aru’sin (budak perempuan).<br />

3. HR Al-Thabarani (24:177) dan Al-Haitsami dalam Majma‘<br />

Zawâ’id-nya (9: 254). Disebutkan bahwa perawinya<br />

sahih.<br />

4. Diriwayatkan oleh Ibn Sa‘d dalam Al-Thabaqât Al-Kubrâ<br />

(8: 127).<br />

5. Diriwayatkan oleh Ibn Ya‘la (7120) dan Al-Haitsami<br />

dalam Majma‘ Zawâ ’id-nya (9: 255).<br />

6. Ibn Hajar menyebutkan dalam kitab Al-Ishâbah. Ibn Sa‘d<br />

menyebutkan sebuah riwayat dari ‘Atha’ ibn Yassar, dia<br />

berkata, “Ketika Shafiyyah kembali dari Perang Khaibar,<br />

dia bersinggah di kediaman Haritsah ibn Al-Nu‘man.<br />

Ketika para wanita dari kaum Anshar mendengar berita<br />

itu, mereka beramai-ramai ingin segera melihat kecantikannya.<br />

Kemudian, ‘A’isyah keluar menemuinya dengan<br />

menutup mukanya. Setelah itu, Rasulullah juga<br />

keluar dan beliau bersabda, “Bagaimanakah menurut<br />

pendapatmu, wahai ‘A’isyah?” ‘A’isyah berkata, “Aku melihatnya<br />

seperti orang Yahudi.” Lalu Rasulullah bersabda,<br />

“Jangan engkau katakan kalimat itu karena saat<br />

ini dia telah masuk Islam dan telah membenarkan keislamannya<br />

(Lihat dalam Al-Thabaqât Al-Kubrâ [8:126]).<br />

210 Maria Al-Qibthiyah

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!