You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
6 7 8<br />
13 14 15<br />
19 20<br />
2 3 4 5<br />
9 10 11 12<br />
21 22<br />
16 17 18<br />
X Y<br />
Sumber: www.medgen.genetics.com<br />
e) Sindrom Patau<br />
Sindrom ini terjadi akibat trisomi pada autosom (Gambar 6.15). Trisomi<br />
terjadi pada kromosom nomor 13. Sindrom ini ditemukan oleh K. Patau<br />
pada tahun 1960. Penderita sindrom ini memiliki ciri kepala kecil, mata kecil,<br />
tuli, polidaktili, dan pertumbuhan mentalnya terbelakang.<br />
1 2 3 4 5<br />
6 7 8<br />
13 14 15<br />
19 20<br />
9 10 11 12<br />
21 22<br />
16 17 18<br />
X<br />
Y<br />
Sumber: www.softireland.com<br />
f) Sindrom Jacobs (47, XYY atau 44A+XYY)<br />
Penderita sindrom ini mempunyai 44 autosom dan 3 kromosom kelamin<br />
XYY. Sindrom ini ditemukan oleh P.A. Jacobs pada tahun 1965. Sindrom ini<br />
diderita oleh laki-laki bertubuh normal, bersifat antisosial, agresif, dan kasar,<br />
serta berwatak kriminal.<br />
Soal Penguasaan Materi 6.1<br />
Kerjakanlah di dalam buku latihan Anda.<br />
1. Sebutkan macam-macam mutasi yang terjadi pada<br />
manusia.<br />
Gambar 6.14<br />
Kariotipe pada penderita<br />
sindrom Edwards.<br />
<strong>Kata</strong> <strong>Kunci</strong><br />
• Sindrom Jacobs<br />
• Sindrom Patau<br />
Gambar 6.15<br />
Kariotipe dari penderita<br />
sindrom Patau.<br />
2. Pada mutasi kromosom, terjadi perubahan struktur<br />
fisiknya. Sebutkan jenis-jenis dari perubahan<br />
struktur fisiknya tersebut.<br />
Mutasi 117
Change language