02.06.2013 Views

ACEH_03071

ACEH_03071

ACEH_03071

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

hendak menjadikan dirinya menjadi alam dan melahirkan diri<br />

dalamnya, ia bersifat dengan dua sifat. Pertama sifat Jalal dan kedua<br />

sifat jamal. Sifat jalal itu dinamakan asyaq, artinya rindu-zat,<br />

dan sifat jamal itu dinamakan asyiq, artinya perindu-zat. Kemudian<br />

rindu Jalal kepada Jamal, sehingga berjumpa keduanya yang<br />

menghasilkan ma'syuq, artinya Nur Muhammad. Nur itu disebut<br />

pula dengan Ruh atau sifat-zat atau alam. Ma'syuq dalam istilah<br />

mereka, Manikam-Zat namanya, dan dari manikam inilah terbit<br />

segala alam ini. Segala alam ini Manikam-Zat Allah, dan Manikam-<br />

Zat Allah pada hakikatnya Allah jua.<br />

2. Dirinya Semesta Alam. Saleek Buta menjadikan dirinya<br />

alam semesta, yaitu apapun yang dijadikan Allah dalam tujuh<br />

petala langit dan bumi, dan apapun yang disuruh dan diwajibkan<br />

Tuhan Allah, semua itu telah ada dalam tubuh mereka sendiri,<br />

sehingga mereka tidak perlu mengerja'kan apa-apa lagi.<br />

3. Muhammad sebenarnya Allah. Di waktu memfanakan<br />

diri, kaum saleek buta berkeyakinan bahwa tubuh yang sebenarnya<br />

yaitu nyawa ; nyawa yang sebenarnya yaitu Muhammad dan<br />

Muhammad yang sebenarnya yaitu Allah. La ana illa huwa, bukanlah<br />

aku melainkan dia, atau Akulah Allah<br />

Memang benar ada sebahagian orang Arif yang berkata :<br />

"Ana Allah atau ana Al Haq, atau ana Huwa", tetapi perkataan<br />

itu bukan sengaja terbit dari mulut mereka, hanya tempo-tempo<br />

waktu mereka sampai tingkat penghabisan, jadilah mereka itu seperti<br />

besi yang terbakar dalam api, lantaran ia telah terlalu panas,<br />

tiba-tiba dapat ia mengatakan dirinya api jua Sedangkan<br />

orang "saleek-buta" bukanlah Orang ArifBU'lah.<br />

4. Sembahyang Ma 'rifat. Saleek-buta membagi sembahyang<br />

kepada empat macam, yaitu :<br />

a. Sembahyang Ma'rifat,<br />

185

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!