02.06.2013 Views

ACEH_03071

ACEH_03071

ACEH_03071

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Sungguhpun sedikit fatwa seperti yang telah diadatkan Paduka<br />

Marhum Saidil Mukammil dan Paduka Marhum Makota<br />

Alam dan Paduka Marhum Tajul Alam, maka lagi kita kerjakan<br />

terbanyak daripada hukum Allah, karena yang lagi kitapun tiada<br />

menyalahi Hukum Allah itu, supaya kita peroleh pahala yang<br />

mahabesar.<br />

Sebermula lagi, akan orang yang mentalak isterinya, janganlah<br />

dikembalikan perempuan itu depaannya, yang dibawanya<br />

akan dia seemas juapun.<br />

Sebermula, adat yang diadatkan Paduka Makota Alam dan<br />

Paduka Marhum Tajul Alam, bahwa yang duduk di Balai Panjang<br />

Baitur Rijal itu hanya Kadli dan Orangkaya-Orangkaya dan segala<br />

Faqih dan segala orang yang menyurat sarakata jua ; janganlah<br />

kamu beri orang yang lain jika Hulubalang sekalipun, dan janganlah<br />

kamu salahi akan titah yang tersebut dalam fatwa ini. Jika<br />

salahi, niscaya salahlah kamu.<br />

- O -<br />

Maksud saya menurunkan kembali dalam buku ini, peraturan<br />

yang dibuat di masa pemerintahan Iskandar Muda dan peraturan<br />

yang dibuat di masa pemerintahan Syamsul Alam, adalah untuk<br />

kita sadari bahwa Kerajaan-Kerajaan Islam yang pernah berdiri<br />

di Indonesia pada abad-abad yang lalu, bukanlah "kerajaan<br />

rimba"; tetapi suatu kerajaan yang cukup teratur dan mempunyai<br />

peraturan-peraturan yang baik.<br />

TAMMAT<br />

243

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!