02.07.2013 Views

kriya tekstil

kriya tekstil

kriya tekstil

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

5.4. Contoh pembuatan produk batik cap<br />

5.4.1. Membuat lembaran kain dengan teknik batik cap<br />

Alat dan bahan<br />

Teknik Batik<br />

Alat yang digunakan:<br />

- Canting cap<br />

- Meja cap<br />

- Kompor<br />

- Wajan cap<br />

- Slodok, untuk meratakan lilin/malam pada wajan cap<br />

Bahan yang digunakan:<br />

- Mori primisima<br />

- Malam/lilin<br />

- Warna<br />

Persiapan:<br />

- Menyiapkan bahan dan alat<br />

- Memakai pakaian kerja<br />

- Memperhatikan kesehatan dan keselamatan kerja<br />

Proses pembuatan :<br />

- Mencuci kain dengan tujuan melarutkan lemak pada kain<br />

(ngirah pada kain).<br />

- Memberi lapisan kanji tipis (bisa dilakukan dan bisa tidak,<br />

melihat kebutuhan).<br />

- Kain diseterika (ngemplong, Bahasa Jawa).<br />

- Menempatkan mori di atas kasuran meja cap. Meletakkan<br />

mori yang akan dicap membujur ke depan di mana mulamula<br />

bagian tepi kiri bawahlah yang akan mulai dicap.<br />

Nglowong (pelekatan malam (lilin) yang pertama)<br />

Teknik pembuatan batik terdiri dari pekerjaan utama, dimulai dengan<br />

nglowong ialah mengecap atau membatik motif-motifnya di atas mori<br />

dengan menggunakan canting.<br />

Nglowong pada sebelah kain disebut juga ngengreng dan setelah<br />

selesai dilanjutkan dengan nerusi pada sebaliknya (Riyanto dkk, hlm. 6).<br />

169

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!