Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Pendahuluan<br />
2. Value, adalah dimensi kedua atau mengenai terang gelapnya warna.<br />
Contohnya adalah tingkatan warna dari putih hingga hitam.<br />
Mengubah value menjadi terang dapat dengan cara menambah<br />
warna putih secara bertingkat disebut “Tint” dan merubah value<br />
menjadi gelap adalah dengan menambah warna hitam secara<br />
bertingkat pula disebut ”Shade”<br />
3. Intensity, seringkali disebut dengan chroma, adalah dimensi yang<br />
berhubungan dengan cerah atau suramnya warna.<br />
6. Tekstur<br />
Tekstur adalah nilai raba dari suatu permukaan baik nyata maupun semu,<br />
bisa halus, kasar, licin, dan sebagainya. Berdasarkan hubungannya dengan<br />
indera penglihatan, tekstur dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:<br />
a. Tekstur nyata, yaitu tekstur yang jika diraba maupun dilihat secara<br />
fisik terasa kasar dan halusnya.<br />
b. Tekstur semu, yaitu tekstur yang tidak memiliki kesan yang sama<br />
antara yang dilihat dan diraba. Tekstur semu terjadi karena kesan<br />
perspektif dan gelap terang.<br />
Gb.1. 10 Berbagai macam tekstur<br />
H. Prinsip penyusunan unsur seni rupa<br />
Beberapa prinsip dalam mengolah seni rupa dasar secara umum adalah<br />
sebagai berikut:<br />
• Kesatuan (unity), merupakan paduan dari berbagai unsur seni<br />
rupa yang membentuk suatu konsep sehingga memberikan kesan<br />
satu bentuk yang utuh dan merupakan akhir dari seluruh prinsip<br />
penyusunan unsur seni rupa.<br />
• Simetri (symetry), menggambarkan dua atau lebih unsur yang<br />
sama dalam suatu susunan yang diletakkan sejajar atau unsurunsur<br />
di bagian kiri sama dengan bagian kanan.<br />
29