Figur
Figur
Figur
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
96<br />
Bagaimana<br />
Pendapatmu?<br />
Kemukakanlah pendapatmu tentang<br />
kedudukan MPR setelah amandemen<br />
UUD 1945. Tulis dalam buku tugasmu<br />
dan laporkan hasilnya pada gurumu.<br />
Sumber: Tempo, 18 Agustus 2006<br />
Gambar 5.1<br />
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono<br />
sedang menyampaikan pidato di<br />
depan anggota MPR/DPR.<br />
Pendidikan Kewarganegaraan:<br />
Kecakapan Berbangsa dan Bernegara untuk Kelas VIII<br />
2. Pasal 1 Ayat 2 menyatakan ”Kedaulatan berada di tangan rakyat<br />
dan dilaksanakan menurut Undang-Undang Dasar.”<br />
Dalam sistem politik Indonesia, pemegang kedaulatan rakyat<br />
adalah rakyat itu sendiri. Hanya saja dalam pelaksanaannya kedaulatan<br />
ini dilakukan menurut undang-undang yang berlaku. Salah satu<br />
undang-undang menyatakan bahwa rakyat menentukan pilihan<br />
politiknya kepada wakil rakyat dan dewan perwakilan daerah. Kedua<br />
kelompok inilah yang kemudian akan menduduki posisi legislatif di<br />
Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Dalam naskah asli UUD<br />
1945, dinyatakan bahwa kedaulatan berada di tangan rakyat dan<br />
dilaksanakan oleh MPR.<br />
Setelah UUD 1945 diamandemen, kedaulatan rakyat dijalankan<br />
tidak hanya oleh MPR, tetapi oleh lembaga-lembaga lainnya. Hal ini<br />
sesuai dengan UUD 1945 Pasal 1 Ayat 2 yang menyatakan bahwa<br />
kedaulatan berada di tangan rakyat dan dilaksanakan menurut<br />
undang-undang dasar. Adapun MPR hanyalah lembaga tinggi negara<br />
yang mewakili rakyat.<br />
Majelis Permusyawaratan Rakyat terdiri atas anggota DPR<br />
dan anggota DPD (Dewan Perwakilan Daerah) yang dipilih<br />
melalui pemilihan umum. Keanggotaan MPR ini diresmikan<br />
dengan Kepu tusan Presiden. Masa jabatan MPR adalah lima tahun,<br />
sejak diresmi kan oleh presiden dan berakhir pada saat anggota MPR<br />
yang baru mengucapkan janji/sumpah.<br />
Pimpinan MPR terdiri atas satu orang ketua dan tiga orang<br />
wakil ketua yang mencerminkan unsur DPR dan DPD yang dipilih<br />
dari anggota dan oleh anggota MPR dalam Sidang Paripurna MPR.<br />
Jika pimpinan MPR belum terbentuk, pimpinan sidang dipimpin<br />
oleh Pimpinan Sementara MPR, yaitu dari ketua DPR, ketua<br />
DPD, dan satu orang wakil ketua sementara MPR. Adapun jika<br />
Ketua DPR, dan Ketua DPD berhalangan, dapat digantikan oleh<br />
Wakil Ketua DPR dan Wakil Ketua DPD. Peresmian sebagai ketua<br />
MPR dilakukan melalui keputusan MPR.<br />
Kegiatan Mandiri 5.1<br />
Menurut pendapatmu, apakah rakyat telah memegang penuh kedaulatan<br />
dalam kehidupan bernegara? Tulis jawabanmu dalam buku tugas, kemudian<br />
laporkan kepada gurumu.<br />
Berikut peran lembaga negara sebagai pelaksana kedaulatan.<br />
1. MPR<br />
MPR menurut UUD 1945 Pasal 2 Ayat 2 , bersidang sedikitnya<br />
sekali dalam lima tahun. Dengan kata lain, jika dimungkinkan atau<br />
dipandang perlu selama lima tahun ini bisa mengadakan sidang lebih<br />
dari satu kali.<br />
Menurut UUD 1945, MPR memiliki wewenang sebagai berikut:<br />
a. mengubah dan menetapkan UUD (Pasal 3 Ayat 1);<br />
b. melantik Presiden dan wakil Presiden (Pasal 3 Ayat 2);<br />
c. memberhentikan Presiden dan/atau Wakil Presiden dalam masa<br />
ja batan nya menurut Undang-Undang Dasar (Pasal 3 Ayat 3).