11.07.2015 Views

c3a7974e-f42b-4d99-a390-6164f495def4

c3a7974e-f42b-4d99-a390-6164f495def4

c3a7974e-f42b-4d99-a390-6164f495def4

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Berbagi Praktik Baik Tata Kelola KesehatanMemorandum of Understanding (MoU) untuk menguatkan kemitraan antara bidan dandukun.Salah satu janji politik Bupati terpilih adalah memberdayakan profesi yang mentradisi,misal dukun bayi. Hal ini menjadi ‘pintu masuk’ yang strategis bagi penguatan danbahkan dapat merevitalisasi kemitraan bidan dan dukun bayi yang sudah adasebelumnya. Menggunakan momentum tersebut, Dinas Kesehatan Kubu Rayamengadvokasi pemerintah untuk menyusun dan menerbitkan Peraturan Bupati no. 37Tahun 2014 yang khusus mendukung kemitraan bidan dan dukun. Peraturan ini jugamemuat prinsip-prinsip tata kelola yang baik, hak dan kewajiban para pihak termasukinsentif bagi dukun bayi yang bermitra, serta mekanisme monitoring dan evaluasi.Selain itu, Dinas Kesehatan Kabupaten Kubu Raya memberikan insentif bulanansebesar Rp. 300.000 kepada dukun yang telah bermitra dengan bidan desa setempatdan tidak melakukan pertolongan persalinan. Mereka juga mendapat insentif tambahansebesar Rp. 50.000 ketika merujuk ibu bersalin di fasilitas kesehatan. Langkah inidilakukan agar dukun tetap memiliki penghasilan dan mendorong dukun merujuk ibubersalin di fasilitas kesehatan. Selain insentif dari dinas kesehatan, kepala puskesmaspercontohan juga mendorong pemangku kepentingan setempat untuk berkontribusi,misal desa menyediakan insentif menggunakan alokasi dana desa (ADD).Untuk memberikan dukungan yang lebih luas terhadap kemitraan ini, bidan dan dukunmenandatangani MoU yang menjelaskan tugas bidan dan dukun; bidan menolongsecara medis sedangkan dukun memberikan dukungan moral dan spiritual kepada ibu,seperti memberikan doa-doa dan memijat ibu. Proses penandatanganan ini secarasimbolis dipimpin oleh Wakil Bupati dan disaksikan oleh kepala desa, camat, kepalapukesmas, bidan koordinator, lintas SKPD dan tokoh agama serta tokoh msyarakat.Adanya acara penandatanganan MoU yang disaksikan tokoh masyarakat juga sangatmemberikan dukungan moral yang kuat bagi para bidan dan dukun, dan mendorongmereka untuk tetap berikutserta dalam kemtiraannya.Halaman 158

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!