10.03.2013 Views

20121224_MajalahDetik_56

20121224_MajalahDetik_56

20121224_MajalahDetik_56

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

interview<br />

Terpilihlah aktor muda Reza Rahadian dan Bunga<br />

Citra Lestari sebagai dua pemain utama dan Faozan<br />

Rizal yang menyutradarainya. Hanung pun harus<br />

memilih satu angle saja dari banyak angle hidup<br />

Habibie, yakni angle kisah cintanya, dan selebihnya<br />

dibuang, termasuk adegan dramatis saat reformasi<br />

bergulir.<br />

“Adegan itu sangat dramatis sebenarnya, tapi kita<br />

tidak mau membuat film yang akan menyinggung<br />

perasaan orang lain, salah satu calon presiden<br />

kita,” ujar Hanung.<br />

Bagaimana latar belakang pembuatan Habibie &<br />

Ainun? Bagaimana pula sosok Habibie di mata Hanung?<br />

Simak wawancara Isfari Hikmat dari majalah<br />

detik dengan co-producer Habibie & Ainun, Hanung<br />

Bramantyo pada Rabu 19 Desember 2012 lalu.<br />

Bisa dijelaskan peran Anda di film Habibie & Ainun?<br />

Saya membantu memproduksi ini bersama Pak<br />

Manoj (Presiden Direktur MD Entertainment), saya<br />

yang memilih Reza Rahadian dan Bunga, termasuk<br />

skenario, angle, merupakan hasil diskusi bersama Pak<br />

Manoj. Jadi film ini yang mendesain saya, Pak Manoj,<br />

kemudian baru diserahkan kepada sutradaranya.<br />

Apa saja kesulitannya?<br />

Kesulitannya Pak Habibie ini sosok yang sangat<br />

kompleks. Saya usul film ini dibagi dua atau tiga, dan<br />

itu saya yang menyarankan pembabakan-babakan.<br />

Hidupnya itu memiliki naik turun-naik turun, dan memiliki<br />

klimaksnya sendiri-sendiri. Itulah yang menarik<br />

dari Pak Habibie. Masa remajanya itu up and down,<br />

ada klimaksnya juga. Pada saat di Jerman juga up and<br />

down, ada klimaksnya juga. Tidak bisa sebenarnya<br />

dijadikan dalam satu kali durasi film. Makanya ini bisa<br />

jadi trilogi, paling tidak dua film, tetapi mereka menginginkan<br />

satu film.<br />

Majalah detik 24 - 30 desember 2012

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!