10.03.2013 Views

20121224_MajalahDetik_56

20121224_MajalahDetik_56

20121224_MajalahDetik_56

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

seni hiburan MusiK<br />

Di lagu-lagu balada berlirik puitis, Sting “cukup”<br />

berkomunikasi lewat liriknya, tak perlu lagi pengantar.<br />

Shape of My Heart, Wrapped Around Your Finger, dan Fields<br />

of Gold. Single yang disebut terakhir berkisah tentang<br />

sepasang kekasih berjalan di keemasan ladang<br />

Barley, diawasi langit sore yang cemburu. Lagu yang<br />

dia tulis dengan gitar itu meninggalkan banyak tafsir<br />

akan arti “the sun in his jealous sky”.<br />

Kini panggung berganti warna saat Roxanne menyentak.<br />

Hanya lampu warna merah yang menyorot<br />

panggung, membuat suasana persis di rumah bordil.<br />

Lagu ini sudah berumur 34 tahun, tapi laki-laki berumur<br />

61 tahun itu menyanyikannya masih dengan kegemasan<br />

yang sama. Roxanne/ You don’t have to wear<br />

that dress tonight/ Walk the streets for money/ You don’t<br />

care if it’s wrong or if it’s right.<br />

Roxanne berakhir, panggung pun terang. Sting berikut<br />

musisi pengiring menghilang ke belakang panggung.<br />

Seketika penonton berteriak-teriak “We want more!”<br />

Sungguh, ini teriakan paling seram yang pernah saya<br />

dengar. Delapan ribu orang berteriak serempak benar-benar<br />

membuat MEIS serasa hampir meledak.<br />

Mereka akhirnya keluar lagi. Desert Rose dia nyanyikan<br />

sambil menggerakkan tangan menirukan<br />

gerak kupu-kupu terbang. Sampai di interlude, samar<br />

sekali Sting menggerakkan pinggulnya. Awww!!! Sting<br />

Majalah detik 24 - 30 desember 2012

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!