05.06.2013 Views

CoMInet v1.0

CoMInet v1.0

CoMInet v1.0

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Konfigurasi BTS<br />

(Rudyno Nasrial)<br />

Konfigurasi BTS harus mempertimbangkan beban, perilaku pelanggan, struktur permukaan, untuk menyediakan<br />

cakupan layanan frekuensi radio yang optimum di suatu area. Sehingga akan dihasilkan konfigurasi BTS yang<br />

berbeda-beda pula.<br />

Konfigurasi Standar<br />

Semua BTS memiliki identitas sel yang berbeda-beda. Sejumlah BTS (untuk kasus tertentu, sebuah BTS)<br />

membentuk suatu lokasi area. Gambar di bawah menunjukkan 3 lokasi area dengan 1, 3, 5 BTS. Sistem yang ada<br />

biasanya tidak tersinkronisasi (fine-synchronized), yang mencegah handover yang sinkron di antara semua BTSnya.<br />

Untuk daerah urban dengan pertumbuhan kepadatan trafik, yang dapat berubah dengan cepat, dua<br />

konfigurasi berikut lebih layak.<br />

Konfigurasi Sel Payung (Umbrella Cell Configuration)<br />

Gambar BTS dengan konfigurasi standar<br />

Konfigurasi ini terdiri dari satu BTS dengan daya transmisi yang tinggi dengan antena yang dipasang tinggi dari<br />

permukaan yang bertindak sebagai " payung" untuk sejumlah BTSS dengan daya transmisi rendah dan diameter<br />

yang kecil.<br />

Awalnya konfigurasi ini kurang meyakinkan karena prinsip frequency reuse tidak dapat diterapkan untuk frekuensi<br />

sel payung di semua sel pada area itu dikarenakan interferensi. Interferensi dengan jarak yang lebih jauh menjadi<br />

pertimbangan kenapa menara televisi dan radio yang tinggi tidak diperbolehkan sebagai lokasi untuk antenaantena<br />

tidak lama sesudah antena digunakan untuk layanan pada awal pembangunan jaringan.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!