05.06.2013 Views

CoMInet v1.0

CoMInet v1.0

CoMInet v1.0

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Selanjutnya standar ini diselaraskan dengan standar UMTS W-CDMA FDD yang dikembangkan oleh ETSI<br />

(European Telecommunication Standard Institute)/SMG (Special Mobile Group).<br />

4. IMT-TC Time Code CDMA, Spektrum Frekuensi Tidak Berpasangan<br />

ETSI juga mengajukan standar UMTS yang berdasarkan time-division CDMA (TD- CDMA) dan beroperasi<br />

dengan mode TDD.<br />

5. IMT-FT FDMA/TDMA (Evolusi DECT), Spektrum Frekuensi Tidak Berpasangan<br />

Selanjutnya terbentuk 2 organisasi dibawah pengawasan ITU yang bertugas mengembangkan spesifikasi global<br />

3G pada teknologi transmisi radio dan jaringan inti yaitu 3GPP (3rd Generation Partnership Project) yang<br />

berkaitan erat dengan GSM dan UMTS untuk mndukung layanan GSM, GPRS, dan W-CDMA.<br />

Selain itu juga ada 3GPP2 yang merupakan organisasi terpisah dari 3GPP, di mana 3GPP berkaitan erat dengan<br />

GSM dan UMTS. 3GPP2 terdiri dari operator jaringan seluler Jepang dan Amerika Utara yang mengembangkan<br />

spesifikasi global 3G pada teknologi transmisi radio dan jaringan inti CDMA2000 berdasarkan standar CDMAOne<br />

(IS-95) dari ANSI/TIA/EIA-41. Namun demikian, tetap ada tujuan integrasi menyeluruh (3GPP + 3GPP2) menuju<br />

jaringan 3G.<br />

Organisasi ini hanya memberi standar untuk fungsi bukan node. Vendor dapat mengkombinasikan 2 fungsi dalam<br />

satu node atau satu fungsi dalam satu node. Selain itu bisa juga memisahkan satu fungsi menjadi 2 node atau<br />

lebih. Umumnya vendor menerapkan satu fungsi dalam satu node. Tidak tertutup kemungkinan node yang<br />

melakukan banyak fungsi dan fungsinya didistribusikan pada lebih dari satu node sehingga dapat juga muncul atau<br />

berperan dalam jaringan beberapa kali, untuk keseimbangan beban atau masalah organisasi jaringan.<br />

Arsitektur Jaringan Inti IMS terdiri dari :<br />

1. Satu atau lebih database user, yaitu HSS (Home Subscriber Server) dan SLF (Subscriber Location Functions).<br />

2. Satu atau lebih SIP server, yang kumpulannya disebut dengan CSCF (Call/Session Control Functions).<br />

3. Satu atau lebih AS (Application Servers).<br />

4. Satu atau lebih MRF (Media Resource Funcions), fungsinya bisa dibagi lagi menjadi MRFP (Media Resouce<br />

Function Processors) dan MRFC (Media Resouce Function Controllers).<br />

5. Satu atau lebih BGCF (Breakout Gateway Control Functions).<br />

6. Satu atau lebih gateway ke PSTN, yang terdiri dari SGW (Signalling Gateway) dan MGCF (media Gateway<br />

Controller Function), dan MGW (Media Gateway).<br />

7. Node untuk layanan posisi yaitu Position Determining Entity (PDE) dan Position Server.<br />

8. Border Router sebagai pembatas dengan jaringan luar, dan Charging Collector Functions untuk pembebanan.<br />

Gambar 1. Arsitektur Jaringan Inti IMS 3GPP<br />

Dua buah huruf yang terdapat pada hubungan antar unit dalam gambar menunjukkan antar muka yang digunakan.

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!