laporan akhir kampanye hutan geumpang, kompleks ... - RarePlanet

Rincian Kegiatan
1. Pelatihan lanjutan manajemen Kebun menetap dan agroforestry
Pada November 2010, FAMS-mitra penyingkir halangan akan menjalankan serangkaian pelatihan lanjutan bagi peningkatan kapasitas petani
dan kelompok agroforestry di Kecamatan Mane. Sampai dengan Maret 2011 diharapkan minimal 5 kali pelatihan telah dilakukan yang
melibatkan 50 orang petani daalam kelompok agroforestry dan 50 orang petani di luar kelompok. Beberapa materi yang diharapkan dapat
terakomodir dalam pelatihan-pelatihan mendatang adalah, misalnya: Pelatihan lanjutan tentang teknik intensifikasi lahan. Pelatihan paska
produksi (sistem penjemuran hasil coklat dan kopi). Pelatihan pasca panen lainnya untuk pemasaran, serta pelatihan manajemen kelompok dan
keuangan kelompok. Tetapi materi-materi lainnya dapat saja diusulkan oleh petani setempat. Metode kegiatan dilakukan baik bersifat
pembelajaran di kelas, maupun pembelajaran lapangan di kebun-kebun demplot yang telah ada di masing-masing desa dan kebun-kebun petani.
2. Monitoring Kebun Demplot
Empat kebun demplot yang telah dibangun akan dimonitoring dan di evaluasi perkembangannya. Kebun demplot digunakan sebagai media
pembelajaran secara langsung bagi petani untuk langkah adopsi sistem intensifikasi dan agroforestry yang diusulkan. Proses monitoring akan
dilakukan pada minimal 1 satu kali dalam masa dua bulan (Oktober 2010, Desember 2010, Februari 2011, April 2011, Juni 2011, Agustus 2011).
3. Perluasan informasi untuk memperluas dampak
Penyebaran informasi diperlukan guna memperluas jangkauan dari program dan upaya mendapatkan dukungan yang luas bagi program
pelatihan dan pendampingan untuk adopsi sistem intensifikasi dan agroforestry. Salah satu bentuk kegiatannya adalah dengan penyebaran
manual agroforestry (lebih rinci, lihat penjelasan kegiatan ini di bagian manual agroforestry) (Januari 2011) dan pengunaan papan informasi desa
sebagai sarana bertukar informasi kegiatan (periode Januari-Juni 2011). Selain itu, penjaungkauan media (surat kabar dan radio) dilakukan untuk
memperluas informasi kegiatan ini ke pihak lain di luar kecamatan dan berusaha mendapatkan dukungan bagi kegiatan. (periode Juni-Juli 2011).
Beberapa tokoh pengadopsi awal akan dimunculkan sebagai „ikon program‟, untuk membagikan cerita sukses dan pembelajaran untuk sesama
petani lainnya.
4. Mengukur dampak
Minimal satu kali pertemuan di lakukan pada bulan Juli 2011 untuk mengukur dampak dan menilai langkah keberlanjutan di tahun selanjutnya
dari program pelatihan dan pendampingan untuk adopsi sistem intensifikasi lahan dan agroforestry. Dengan mengunakan teknik wawancara dan
indepth interview dan focus group discussion (FGD) yang melibatkan petani-petani di 4 kelompok agroforestry dan anggota petani di luar
kelompok agroforestry yang telah terbentuk, akan dilibatkan pula pemerintah lokal (dinas terkait).
Laporan Akhir Kampanye Hutan Geumpang – Bagian G. Tindak Lanjut
99