laporan akhir kampanye hutan geumpang, kompleks ... - RarePlanet
laporan akhir kampanye hutan geumpang, kompleks ... - RarePlanet
laporan akhir kampanye hutan geumpang, kompleks ... - RarePlanet
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Kampanye Bangga di Pidie<br />
Kampanye Bangga di Pidie menekankan suatu tindakan untuk meminilisir dampak ancaman terhadap <strong>hutan</strong> di Geumpang dari aktifitas pembukaan lahan<br />
baru dan sistem ladang berpindah yang selama ini terjadi di masyarakat Kabupaten Pidie, khususnya di Kecamatan Mane dan Geumpang.<br />
Kecenderungan pertanian/perkebunan budidaya monokultur (satu jenis tanaman) dalam satu lahan diperkirakan juga mendorong aktifitas pembukaan<br />
lahan baru dan lahan berpindah dalam masyarakat Kabupaten Pidie.<br />
Sistem pengenalan model intensifikasi lahan dan kebun campur agroforestri dikembangkan sebagai salah satu alternatif untuk menekan/ meminimalisir<br />
ancaman yang ada tersebut.<br />
Model ini telah dipilih karena beberapa pertimbangan keuntungan diantaranya adalah:<br />
1. Sistem kebun campur memperlihatkan nilai keragaman jenis tanaman dalam satu kebun yang dapat dikembangkan oleh satu petani dalam satu<br />
lahannya<br />
2. Sistem kebun campur adalah sistem strata dimana terdapat jenis tanaman pendek (tumpang sari), tanaman jangka menengah (tanaman inti<br />
tahunan), dan tanaman jangka panjang (tanaman keras ke<strong>hutan</strong>an),<br />
3. Keragaman jenis ini menguntungkan petani jika dilihat dari nilai ekonomis yang didapat dari produktifitas hasilnya,<br />
4. Sistem ini juga akan mengikat petani untuk selalu mengurusi lahan dengan keragaman jenis tanamannya, dibanding dengan sistem monokultur<br />
musimam yang membuat petani memiliki waktu senggang yang lama di kebunnya,<br />
5. Sistem intensifikasi lahan mendorong petani untuk mengolah lahan yang ada di lokasi yang tetap, dibanding untuk membuka lahan baru.<br />
Empat (4) lokasi terpisah di empat (4) desa di Kecamatan Mane telah dipilih sebagai lahan percobaan (demonstrasi plot/demplot) agroforestri. Empat<br />
demplot ini dijalankan oleh 4 (empat) kelompok demplot masing-masing dengan jumlah anggota 10 orang.<br />
Selain ingin memperkenalkan sistem kebun campur agroforestri, program ini juga didorong untuk menjadi kelompok tani yang terlibat dalam kebun<br />
demplot ini sebagai kelompok yang mandiri yang memahami seluk-beluk manajemen kebun dan manajemen organisasi serta keuangan. Disamping itu<br />
beberapa anggota kelompok diharapkan menjadi fasilitator tani yang handal setelah mengikuti pelatihan-pelatihan pengembangan pertanian yang<br />
disediakan dalam program ini.<br />
Program ini dibagi dalam tiga komponen utama yakni: 1) pelatihan kelas, yang dilakukan setiap bulan kepada khalayak masyarakat luas, 2) pelatihan dan<br />
pendampingan tani di masing-masing kebun demplot, 3) penguatan kelompok demplot.<br />
Program ini berjalan sejak bulan Oktober 2009 sampai dengan Mei 2010 untuk masa pertama program.<br />
Laporan Akhir Kampanye Hutan Geumpang, 2010<br />
160