12.07.2015 Views

Jurnal Fisika dan Terapannya vol.1, no.1, Januari 2013

Jurnal Fisika dan Terapannya vol.1, no.1, Januari 2013

Jurnal Fisika dan Terapannya vol.1, no.1, Januari 2013

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

yang dapat diamati adalah bentuk makroporus, kekasaran permukaan, <strong>dan</strong> polapenggabungan kolagen dengan hidroksiapatit pada komposit.Pada Gambar 5 terlihat bentuk makroporus komposit tidak merata. Pembekuanpada suhu -80°C selama dua jam membentuk dendrite kristal es yang tidak teratursehingga ukuran makroporus tidak seragam <strong>dan</strong> tidak ada cross link. Kolagen tampakberbentuk jarum panjang yang menjulang. Serabut kolagen bergabung dalam ikatanlapisan hidroksiapatit yang tipis. Serabut kolagen berperan sebagai serat komposit <strong>dan</strong>hidroksiapatit berperan sebagai matriks komposit. Secara makro, permukaan kompositterlihat kasar.Komposit yang dibekukan selama empat jam pada gambar 6 tampak lebih padatdibandingkan komposit yang dibekukan selama dua jam. Serabut kolagen tidak dapatdibedakan dengan jelas seperti pada Gambar 4.5. Gabungan kolagen <strong>dan</strong> hidroksiapatitpada komposit menyatu dengan baik sehingga tidak terlihat batas antara keduanya.Secara makro, komposit terlihat lebih halus dibandingkan dengan komposit yangdibekukan selama dua jam.Gambar 5. Permukaan mikroskopis komposit dengan 2 jam pembekuanGambar 6. Permukaan mikroskopis komposit dengan 4 jam pembekuan96 <strong>Jurnal</strong> <strong>Fisika</strong> <strong>dan</strong> <strong>Terapannya</strong> |Vol.1, No.1, <strong>Januari</strong> <strong>2013</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!