12.07.2015 Views

Jurnal Fisika dan Terapannya vol.1, no.1, Januari 2013

Jurnal Fisika dan Terapannya vol.1, no.1, Januari 2013

Jurnal Fisika dan Terapannya vol.1, no.1, Januari 2013

SHOW MORE
SHOW LESS
  • No tags were found...

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Rancang Bangun Oksimeter Digital Berbasis MikrokontrolerATMega16Guruh Hariyanto 1 , Welina Ratnayanti K. 2 , Franky Chandra S.A 3 ,1,3 Program Studi S1 Teknobiomedik Fakultas Sains <strong>dan</strong> Teknologi Universitas Airlangga2 Program Studi S1 <strong>Fisika</strong> Fakultas Sains <strong>dan</strong> Teknologi Universitas AirlanggaEmail : guruh.hariyanto@gmail.comABSTRAKOksimeter merupakan alat yang digunakan untuk memonitor keadaan saturasi oksigendalam darah (arteri) pasien, untuk membantu pengkajian fisik pasien, tanpa harus melalui analisates darah. Kadar saturasi oksigen darah merupakan parameter vital untuk mengetahui a<strong>dan</strong>yadisfungsi pernafasan <strong>dan</strong> mencegah lebih dini a<strong>dan</strong>ya kekurangan oksigen tingkat selularmetabolisme yang dapat menyebabkan kerusakan jaringan <strong>dan</strong> organ pada pasien kritis. Sensoroksimeter bekerja menggunakan prinsip transmisi cahaya tampak <strong>dan</strong> infrared yang ditembakkanpada jaringan organ jari tangan atau daun telinga. Intensitas cahaya yang diteruskan kemudianditangkap oleh sensor fototransistor. Pada penelitian ini menggunakan sensor fototransistorTEMT6000 yang memiliki nilai kepekaan yang lebih akurat dibandingkan fotodioda. Selain itu,harganya yang terjangkau, mampu menekan biaya pembuatan lebih murah. Penelitian ini jugamenggunakan tiga macam warna LED yaitu, merah, biru <strong>dan</strong> hijau sebagai sumber cahayatransmisi. Berdasarkan hasil yang didapatkan, ternyata LED merah lebih baik untuk menerobosjaringan organ jari tangan. Alat penelitian ini mampu membedakan hasil pengukuran antara pasiensatu dengan yang lain dengan nilai eror 5,7 % <strong>dan</strong> akurasi 97 %Kata kunci : oksimeter, fototransistor, saturasi oksigen<strong>Jurnal</strong> <strong>Fisika</strong> <strong>dan</strong> <strong>Terapannya</strong> |Vol.1, No.1, <strong>Januari</strong> <strong>2013</strong> 65

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!