PEDOMAN SKRIPSI FKIP UMT 2020
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
19. Puisi
Jika mengutip puisi, yang perlu disebutkan adalah nomor
bagian (jika ada), kemudian nomor baris.
When Homer's Odysseus comes to the hall of Circe, he finds
his men "mild / in her soft spell, fed on her drug of evil”
(10.209-11).
20. Kitab Suci
Jika mengutip ayat Kitab Suci, nama kitab dituliskan diikuti
oleh surah dan ayat yang dikutip.
Contoh:
Menurut Al-Qur’an dalam Surah Maryam “Dan kesejahteraan
semoga dilimpahkan kepadaku, pada hari aku dilahirkan, pada
hari aku meninggal dan pada hari aku dibangkitkan hidup
kembali”. (QS.19:33)
E. PENULISAN DAFTAR PUSTAKA
1. Ketentuan Umum
a. Penulisan daftar pustaka yang dicantumkan adalah daftar
sumber yang benar-benar dikutip dan diacu didalam
penulisan skripsi, sedangkan sumber rujukan yang tidak
dikutip dan tidak jadi acuan tidak perlu dimasukan kedalam
daftar pustaka.
b. Referensi-referensi berupa hasil komunikasi personal,
wawancara, dan sejenisnya, tidak dimasukkan dalam Daftar
Pustaka (kecuali hasil wawancara yang dimuat dalam suatu
penerbitan).
c. Gelar pengarang tidak dicantumkan.
d. Daftar referensi disusun menurut abjad dengan 2 spasi.
e. Baris pertama rata kiri dan baris berikutnya yaitu baris kedua,
ketiga dan selanjutnya menjorok ke dalam satu 1.3 centi meter
f. Dari satu referensi ke referensi lainnya diberi jarak dua spasi.
g. Jika referensi dalam Daftar Pustaka terdiri dari berbagai
kategori (buku, dokumen-dokumen, koran/majalah, sumber
internet, dsb), kelompokkan referensinya sebagai berikut:
h. Untuk buku-buku, jurnal, prosiding, laporan penelitian,
diktat, dan sejenisnya, tidak perlu diisi nama kategori
(referensi utama)
112 Pedoman Penulisan Skripsi FKIP UMT 2019