03.05.2013 Views

modul pembelajaran seni rupa.pdf - Staff UNY - Universitas Negeri ...

modul pembelajaran seni rupa.pdf - Staff UNY - Universitas Negeri ...

modul pembelajaran seni rupa.pdf - Staff UNY - Universitas Negeri ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Dalam Standar Isi disebutkan bahwa pendidikan <strong>seni</strong> budaya diberikan di sekolah karena<br />

keunikan, kebermaknaan, dan kebermanfaatannya bagi perkembangan peserta didik.<br />

Pendidikan <strong>seni</strong> didasarkan pada pendekatan “belajar dengan <strong>seni</strong>,” “belajar melalui <strong>seni</strong>” dan<br />

“belajar tentang <strong>seni</strong>.” Belajar dengan <strong>seni</strong> berarti bahwa dengan mempelajari <strong>seni</strong>, peserta<br />

didik dapat mengembangkan pengetahuannya di luar bidang <strong>seni</strong>. Dalam belajar melalui <strong>seni</strong>,<br />

peserta didik dapat mengembangkan pengetahuannya melalui berkreasi <strong>seni</strong>. Belajar tentang<br />

<strong>seni</strong> berarti bahwa peserta didik diharapkan dapat mengembangkan pengetahuannya tentang<br />

<strong>seni</strong> itu sendiri. Dengan demikian <strong>pembelajaran</strong> <strong>seni</strong> di sini dipandang sebagai metode belajar.<br />

Selain pendekatan tersebut, pendidikan <strong>seni</strong> budaya dipandang secara multilingual,<br />

multidimensional, dan multikultural. Multilingual berarti pengembangan kemampuan<br />

mengekspresikan diri melalui berbagai media seperti bahasa <strong>rupa</strong>, bunyi, gerak, peran dan<br />

berbagai perpaduannya. Multidimensional berarti pengembangan berbagai kompetensi meliputi<br />

konsepsi (aspek kognitif), apresiasi (aspek afektif), dan kreasi (aspek psikomotor) dengan<br />

memadukan unsur estetika, logika, kinestetika, dan etika. Multikultural berarti bahwa pendidikan<br />

<strong>seni</strong> menumbuhkembangkan kesadaran dan kemampuan apresiasi terhadap beragam budaya<br />

Nusantara dan mancanegara, yang me<strong>rupa</strong>kan wujud sikap demokratis agar seseorang hidup<br />

secara beradab serta toleran dalam masyarakat dan budaya yang majemuk.<br />

Pendidikan <strong>seni</strong> budaya juga dipandang memiliki peranan dalam pembentukan pribadi<br />

peserta didik yang harmonis dengan memperhatikan kebutuhan perkembangan anak dalam<br />

mencapai multikecerdasan yang mencakup kecerdasan intrapersonal, interpersonal, visual<br />

spasial, musikal, linguistik, logik matematik, naturalis serta kecerdasan adversitas, kecerdasan<br />

kreativitas, kecerdasan spiritual dan moral, dan kecerdasan emosional.<br />

Bidang <strong>seni</strong> <strong>rupa</strong>, musik, tari, dan teater memiliki kekhasan sesuai dengan kaidah<br />

keilmuan masing-masing. Dalam pendidikan <strong>seni</strong> budaya, aktivitas berke<strong>seni</strong>an harus<br />

menampung kekhasan tersebut yang diberikan dalam pengalaman mengembangkan konsepsi,<br />

apresiasi, dan kreasi. Hal ini dilakukan dengan eksplorasi elemen, prinsip, proses, dan teknik<br />

berkarya dalam konteks budaya masyarakat yang beragam.<br />

Mata pelajaran Seni Budaya bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai<br />

berikut: (1) memahami konsep dan pentingnya <strong>seni</strong> budaya, (2) menampilkan sikap apresiasi<br />

terhadap <strong>seni</strong> budaya, (3) menampilkan kreativitas melalui <strong>seni</strong> budaya, dan (4) menampilkan<br />

peran serta dalam <strong>seni</strong> budaya dalam tingkat lokal, regional, maupun global. Selanjutnya mata<br />

pelajaran Seni Budaya mencakup aspek-aspek sebagai berikut:<br />

1. Seni <strong>rupa</strong>, mencakup pengetahuan, keterampilan, dan nilai dalam menghasilkan karya <strong>seni</strong><br />

be<strong>rupa</strong> lukisan, patung, ukiran, cetak-mencetak, dan sebagainya

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!