sirkulasi udara di atmosfer
sirkulasi udara di atmosfer
sirkulasi udara di atmosfer
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
<strong>di</strong>sebut kompetisi intraspesifik karena <strong>di</strong>lakukan oleh organisme yang spesiesnya sama.<br />
Organisme yang menang dalam persaingan tentu akan mendapatkan makanan dan<br />
tempat hidup yang baik. Organisme unggul <strong>di</strong>peroleh dari pasangan organisme yang<br />
unggul juga. Organisme dari keturunan yang unggul prosentasenya akan lebih banyak<br />
jika <strong>di</strong>ban<strong>di</strong>ngkan dengan organisme yang kurang unggul karena kalah bersaing.<br />
Keturunan yang unggul akan memperoleh keturunan yang unggul juga. Hal ini terja<strong>di</strong><br />
secara berulang-ulang.<br />
Di dalam komunitas tentunya terdapat spesies yang berbeda yang bersaing untuk<br />
memperoleh makanan, tempat hidup, tempat berkembangbiak. Kompetisi ini <strong>di</strong>lakukan<br />
oleh spesies yang berbeda yang <strong>di</strong>sebut kompetisi Interspesifik.<br />
Dengan adanya kompetisi interspesifik akan menyebabkan spesies yang dapat<br />
menyesuaikan <strong>di</strong>ri sehingga dominan dalam suatu komunitas, sebaliknya spesies yang<br />
kurang unggul akan tersaingi dan jumlah keturunannya akan berkurang. Akibat dari<br />
kompetisi ini organisme yang unggul akan terus hidup karena mendapatkan kebutuhan<br />
yang <strong>di</strong>perlukan. Didalam kehidupan sepanjang waktu suatu organisme pasti mengalami<br />
kelahiran dan kematian, persaingan spesifik menyebabkan suatu populasi akan<br />
melakukan migrasi<br />
Perluasan tempat menyebabkan jumlah populasi semakin banyak <strong>di</strong> daerah itu<br />
karena dapat menyesuaikan <strong>di</strong>ri. Tetapi <strong>di</strong>dalam suatu habitat yang spesiesnya berbeda<br />
dan cara hidup yang sama, kompetisi interspesifik akan semakin meningkat<br />
menyebabkan tempat dan cara hidup akan semakin berkurang karena spesiesnya yang<br />
lemah. Spesies akan mudah punah karena <strong>di</strong> daerah yang sama terdapat spesies dengan<br />
cara hidup yang berbeda.<br />
3. Ekosistem<br />
Suatu konsep sentral dalam ekologi adalah ekosistem sistem ekologi yang<br />
terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan<br />
lingkungannya. Oleh karena itu ekosistem adalah tatanan kesatuan secara<br />
utuh menyeluruh antara segenap unsur lingkungan yang saling mempengaruhi.<br />
Berdasarkan pengertian <strong>di</strong> atas, suatu sistem ter<strong>di</strong>ri dari komponenkomponen<br />
yang bekerja secara teratur sebagai suatu kesatuan. Ekosistem<br />
terbentuk oleh komponen hidup (biotik) dan tak hidup (abiotik) yang berinteraksi<br />
membentuk suatu kesatuan yang teratur.<br />
4