14.06.2013 Views

sirkulasi udara di atmosfer

sirkulasi udara di atmosfer

sirkulasi udara di atmosfer

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

arah laut terdapat paparan benua yang luas. Bagi wilayah pesisir yang<br />

berhubungan dengan tepi benua patahan atau tubrukan (collision edge), dataran<br />

pesisirnya sempit, curam dan berbukit-bukit, sementara jangkauan paparan<br />

benuanya ke arah laut juga sempit.<br />

Mendasarkan pada batasan tersebut, dapat <strong>di</strong>simpulkan bahwa wilayah<br />

pesisir merupakan wilayah peralihan (interface) antara daratan dan laut. Oleh<br />

karena itu, wilayah pesisir merupakan ekosistem khas yang kaya akan sumberdaya<br />

alam baik sumberdaya alam dapat pulih (renewable resources) seperti ikan,<br />

terumbu karang, hutan mangrove, dan sumberdaya tak dapat pulih (non-renewable<br />

resources) seperti minyak dan gas bumi, bahan tambang dan mineral lainnya.<br />

Selain itu <strong>di</strong>wilayah pesisir juga terdapat berbagai macam proses yang sangat khas<br />

pula, seperti gelombang, erosi dan pengedapan, dan proses lainnya yang dapat<br />

membentuk wilayah pesisir menja<strong>di</strong> lebih komplit.<br />

Ekosistem alami <strong>di</strong> wilayah pesisir antara lain adalah terumbu karang<br />

(coral reefs), hutan mangrove, padang lamun (sea grass), pantai berpasir (sandy<br />

beach), pantai berbatu (rocky beach), formasi pescaprea, formasi baringtonia,<br />

estuaria, laguna, delta dan ekosistem pulau kecil. Sedangkan ekosistem buatan<br />

dapat berupa tambak, pemukiman, pelabuhan, kawasan industri, pariwisata dan<br />

sebagainya.<br />

B. Pembagian Zone Wilayah Pesisir<br />

Setiap zone perairan <strong>di</strong>pesisir mengalami proses mengahasilkan struktur<br />

se<strong>di</strong>men yang khas dan berbeda satu sama lainnya.Berdasarkan hal ini zone<br />

pesisir <strong>di</strong>bagi menja<strong>di</strong> backshore, foreshore, shoreface, dan offshore.<br />

1. Backshore terletak <strong>di</strong>antara batas bawah gumuk pasir (sand dune) hingga<br />

ke garis air pasang paling tinggi (mean high water line). Ja<strong>di</strong> Backshore<br />

terdapat <strong>di</strong> amabang pantai (beach bar).<br />

2. Foreshore yaitu zone pasang surut, kawasan yang terletak <strong>di</strong> antara batas<br />

atas dan bawah pasang air laut <strong>di</strong>sebut. Backshore dan foreshore<br />

merupkan bagian atas dari pesisir pantai. Dikawasan ini terdapat zone<br />

pemecah, zone swash dan arus sepanjang pantai (longshore current).

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!