14.06.2013 Views

sirkulasi udara di atmosfer

sirkulasi udara di atmosfer

sirkulasi udara di atmosfer

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

O S E A N O G R A F I<br />

BENUA DAN PAPARAN BENUA<br />

Lempeng-lempeng penting lain yang lebih kecil mencakup Lempeng<br />

In<strong>di</strong>a, Lempeng Arabia, Lempeng Karibia, Lempeng Juan de Fuca, Lempeng<br />

Cocos, Lempeng Nazca, Lempeng Filipina, dan Lempeng Scotia.<br />

Pergerakan lempeng telah menyebabkan pembentukan dan pemecahan<br />

benua seiring berjalannya waktu, termasuk juga pembentukan superkontinen<br />

yang mencakup hampir semua atau semua benua. Superkontinen Ro<strong>di</strong>nia<br />

<strong>di</strong>perkirakan terbentuk 1 miliar tahun yang lalu dan mencakup hampir semua<br />

atau semua benua <strong>di</strong> Bumi dan terpecah menja<strong>di</strong> delapan benua sekitar 600<br />

juta tahun yang lalu. Delapan benua ini selanjutnya tersusun kembali menja<strong>di</strong><br />

superkontinen lain yang <strong>di</strong>sebut Pangaea yang pada akhirnya juga terpecah<br />

menja<strong>di</strong> Laurasia (yang menja<strong>di</strong> Amerika Utara dan Eurasia), dan Gondwana<br />

(yang menja<strong>di</strong> benua sisanya)<br />

By Candranofani A<strong>di</strong>tyawan and Nila Eny Yustanti<br />

Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. Jurusan Geografi<br />

UNIVERSITAS NEGERI MALANG<br />

15

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!