Laporan Akhir - RarePlanet
Laporan Akhir - RarePlanet
Laporan Akhir - RarePlanet
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
penduduk pendatang beragama Islam. Masyarakat Sido Bangen sebagian besar<br />
beragama Islam. Mayoritas masyarakat kampung Lesan Dayak mayoritas beragama<br />
Kristen Protestan (terutama yang berasal dari suku Dayak), sedangkan penduduk<br />
pendatang ada yang beragama Islam. Kampung Muara Lesan merupakan kampung<br />
dengan mayoritas penduduknya suku Berau (suku Melayu) beragam Islam. Masyarakat di<br />
Panaan sebagian besar beragama Islam, Merasa dan Long Beliu sebagian besar<br />
beragama Kristen Protestan.<br />
Kampung Sekitar Kawasan Lindung Sungai Lesan memiliki beberapa lembaga dalam<br />
masyarakat diantaranya adalah: PKK (Pendidikan Kesejahteraan Keluarga), Kelompok<br />
Perempuan Gereja, Kelompok Ibu-ibu Pengajian (Salawat), LPM (Lembaga<br />
Pemberdayaan Masyarakat), BPK (Badan Perwakilan Kampung), Koperasi, Lembaga<br />
Adat dan Kelompok Tani.<br />
Gambar 4. Suku Dayak Penduduk Dominan di Lesan<br />
Budaya yang ada dalam masyarakat Dayak di sekitar kawasan adalah seni tari, seni<br />
musik, kerajinan tangan dan berbagai jenis bangunan, maupun yang bersifat ritual yang<br />
menjadi suatu kegiatan rutin pada waktu-waktu tertentu. Budaya yang masih berjalan<br />
adalah tradisi/upacara Pesta Panen yang dilakukan setelah panen padi sekitar bulan April<br />
atau Mei. Selain itu, tradisi gosok arang yang dilakukan pada saat menunggal (menanam)<br />
padi sekitar bulan September-Oktober. Kerajinan tangan seperti beledak, seraung (topi<br />
bundar), kebo (ransel dari rotan), ganggang parang, lap (pengganti payung),locong (pisau<br />
raut), tombak dibuat masih untuk memenuhi kebutuhan sendiri.<br />
Masyarakat Kampung Sido Bangen yang bersifat heterogen dan mayoritas pendatang<br />
memiliki beberapa seni pertunjukan diantaranya Jathilan (Kuda Kepang), gamelan, Tarian<br />
Pagellu (Toraja), dan beberapa tarian lainnya. Seni tari, musik dan ritual lainnya di<br />
kampung sekitar kawasan sudah mengalami degradasi sampai punah karena tidak<br />
adanya generasi penerus (tidak diwariskan).<br />
8