Permen PU 45 2007
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Pedoman Teknis Pembangunan BGN
b) menyiapkan dokumen pendaftaran Bangunan
Gedung Negara;
c) menyerahkan bangunan gedung negara yang
telah selesai dari Pengelola kegiatan kepada
Pengguna Anggaran, melalui Kuasa Pengguna
Anggaran/Eselon I.
2. PENYEDIA JASA KONSTRUKSI
Penyedia Jasa Konstruksi pembangunan bangunan gedung
negara dalam melakukan kegiatan dan tugasnya harus
berpedoman pada Undang-undang Nomor 18 tahun 1999
tentang Jasa Konstruksi dan peraturan-peraturan pelaksanaannya.
Penyedia Jasa Konstruksi terdiri atas penyedia
jasa manajemen konstruksi atau penyedia jasa pengawasan,
penyedia jasa perencanaan, dan penyedia jasa pelaksana
konstruksi, dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Penyedia Jasa Manajemen Konstruksi.
1) Organisasi dan Tata Laksana
a) Organisasi penyedia jasa manajemen konstruksi,
disesuaikan dengan lingkup dan kompleksitas
pekerjaan, seperti:
i) Penanggung Jawab kegiatan;
ii) Penanggung Jawab Lapangan;
iii) Tenaga Ahli Penyusun dan Pengendali Program;
iv) Tenaga Ahli Estimasi Biaya;
v) Tenaga Ahli Arsitektur/Struktur/M&E;
vi) Pengawas Lapangan.
b) Penyedia jasa manajemen konstruksi adalah
perusahaan yang memenuhi persyaratan yang
ditetapkan untuk pelaksanaan tugas konsultansi
dalam bidang manajemen konstruksi;
c) Penyedia jasa manajemen konstruksi bertugas sejak
ditetapkan berdasarkan Surat Perintah Mulai Kerja
(SPMK) mulai dari tahap perencanaan sampai serah
terima II pekerjaan konstruksi fisik, dan berfungsi
melaksanakan pengendalian pada tahap
perencanaan dan tahap konstruksi, baik di tingkat
program maupun di tingkat operasional;
59