10.07.2015 Views

H A R M O N I SOS I A L - USUpress - Universitas Sumatera Utara

H A R M O N I SOS I A L - USUpress - Universitas Sumatera Utara

H A R M O N I SOS I A L - USUpress - Universitas Sumatera Utara

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Hastuti dan Sudarwati, Gaya Hidup Remaja Pedesaan...yang menyukai film bernuansa religi. Film horortampaknya tidak disukai oleh informan.Untuk pemain film dalam negeri,informan menyukai Dian Sastrowardoyo, NirinaZubir, Luna Maya, Marcella Zalianty, SamuelRizal, Irwansyah, dan lainnya. Sedangkanpemain film luar negeri yang disukai, antara lain,Tom Cruise, Matt Damon, Ben Affleck, DanielRadcliffe, Orlando Bloom, Nicole Kidman, HalleBerry, Penelope Cruz, dan lainnya.Tapi umumnya informan lebih menyukaifilm dalam negeri karena dialognya dapatdimengerti dan gaya para pemainnya pun tak jauhbeda dengan remaja kebanyakan. Informanmengaku suka mengikuti gaya dari pemain filmfavorit mereka tersebut.Secara psikososial, kehidupan remajaadalah kehidupan mencari idola. Merekamendambakan sosok orang yang dapat dijadikanpanutan. Namun justru karena identifikasi diridan kegemaran mengikuti gaya artis idola inilahjika remaja bertanya pada diri mereka sendiri:"Who am I?" maka pertanyaan itu tidak pernahakan terjawab dengan pasti. Yang ada dalampikiran hanyalah "I wanna be like him" atau "Idon't know who I am". Lantaran itu remajamencari model yang diidolakan mereka. Semakinmereka mengadaptasikan diri mereka pada idolamereka, mereka akan semakin kehilangan identitasdiri dan menjadi tidak asli lagi. Sehingga ketikamereka berkata "It's my life", padahal hati merekatetap berdilema "Is it my life?".Interaksi remaja Desa Sukaraya denganmasyarakat kota khususnya Kota Medan. Sekedarpergi ke kota untuk sekolah, berekreasi maupunbelanja saat ini sudah tidak jadi hambatan, karenatransportasi yang sudah lancar. Angkutan umummaupun kendaraan beroda dua yang biasa disebutRBT atau ojek sudah semakin banyak, serta jalanuntuk pergi ke Medan pun sudah bagus. Hal inimemudahkan remaja Desa Sukaraya untukberinteraksi dengan kota.Interaksi remaja desa saat ini dengankota membawa perubahan terhadap gaya hidupmereka yakni, gaya penampilan, pergaulansehari-hari, pergaulan dengan lawan jenis dancara mereka mengisi waktu luang denganberkumpul bareng bersama teman-temannya,jalan-jalan ke mal, atau pergi nonton, sertamengadakan pesta ulang tahun dan Valentine.Interaksi mereka dengan kota tidak hanyamembawa perubahan dengan cara berpikirmereka yang semakin modern, tetapi jugaterhadap perubahan gaya hidup mereka yangtadinya dipengaruhi oleh nilai agama dan budayasetempat. Sekarang mengikuti gaya hidup remajakota. Menyebabkan semakin memudarnyaidentitas remaja desa tersebut. Dalam hal inimembawa perubahan gaya hidup, pergaulansehari-hari dengan teman dan pergaulan denganlawan jenis yang mereka lihat hasil interaksimereka dengan kota.Sebagian besar informan merasa adalahhal wajar bagi sepasang remaja berlawanan jenisberjalan sambil berpegangan tangan, apalagi bilamereka telah resmi berpacaran. Tapi ada jugainforman yang menganggap hal tersebut tidakpantas dilakukan.Orang tua tidak terlalu membatasipergaulan informan dengan teman berlawananjenis. Paling-paling mereka hanya mengingatkanagar informan bisa mengendalikan diri danmenjaga kehormatan.Pada masa remaja, ketertarikan terhadaplawan jenis mulai muncul dan berkembang. Rasaketertarikan tersebut kemudian dinyatakanmelalui berbagai bentuk, misalnya, berpacaran diantara mereka. Berpacaran merupakan upayauntuk mencari seorang teman dekat dan didalamnya terdapat hubungan mengkomunikasikandiri kepada pasangan, membangun kedekatanemosional, serta proses pendewasaan kepribadian.Sebagian besar informan remaja DesaSukaraya mengaku bahwa cara mereka bergauldengan teman berlawanan jenis biasa saja, akrabtapi tetap menjaga jarak. Alasannya karenamereka takut orang akan berpandangan negatif.Sedangkan bagi mereka yang sudah mempunyaipacar, khawatir pacarnya merasa cemburu bilabergaul terlalu dekat dengan lawan jenis.Bagi informan yang mengenakan busanamuslim/muslimah dalam keseharian mereka,mengaku lebih membatasi diri dalam pergaulandengan lawan jenis. Mereka takut bila terlaludekat, bisa menimbulkan fitnah.Berpacaran dengan berbagai perilakudari yang ringan seperti sentuhan, berpegangantangan, hingga ciuman, pada dasarnya, adalahperwujudan keinginan untuk menikmati sertamemuaskan dorongan seksual. Hubungan antaralawan jenis melalui bentuk pergaulan biasa, ialahsesuatu yang wajar dilakukan, selama tidakmenjurus pada bentuk pergaulan bebas. Itulahsebabnya, dibutuhkan kedewasaan dalamberpacaran.79

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!