Tanya Jawab Koperasi - Smecda
Tanya Jawab Koperasi - Smecda
Tanya Jawab Koperasi - Smecda
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
15<br />
jabatan pengurus. Dengan adanya program kerja jangka menengah,<br />
maka rencana kerja tahunan, merupakan rencana tahunan<br />
saja dengan tetap mengacu pada program induk yang<br />
sudah disusun dalam jangka waktu 5 tahun. Disini, kelemahan<br />
<strong>Koperasi</strong>, belum terencana menyiapkan program kerja<br />
jangka menengah. Apabila ini ada, maka problem-problem<br />
teknis-administratif yang dipertanyakan ini, menjadi tidak begitu<br />
serius.<br />
Pertanyaan : bolehkan <strong>Koperasi</strong> membentuk perseroan terbatas<br />
(PT) dan bagaimana konsekuensinya ?<br />
Penjelasan : boleh. Untuk kepentingan tertentu yang memang<br />
dibutuhkan anggota, <strong>Koperasi</strong> boleh membentuk perseroan<br />
terbatas (PT) dan tidak bertentangan dengan peraturan perundangan.<br />
Posisi <strong>Koperasi</strong> adalah sebagai pemilik saham<br />
(kepemilikan saham) perusahaan tersebut. Besarnya jumlah<br />
saham yang dimiliki <strong>Koperasi</strong>, tergantung kemampuannya.<br />
Saat ini, ada <strong>Koperasi</strong> yang memiliki saham perusahaan. Ada<br />
<strong>Koperasi</strong> yang memiliki saham di perusahaan perbankan,<br />
memiliki saham di perusahaan-perusahaan lain. Kita masih<br />
ingat, pada tahun 1995 an, beberapa Induk <strong>Koperasi</strong> memiliki<br />
saham di perusahaan retail besar (PT Goro Batara Sakti).<br />
Pada tahun 1985-an, juga ada kebijakan kepemilikan saham<br />
perusahaan (swasta) oleh <strong>Koperasi</strong>.<br />
Tentu kebijakan kepemilikan saham dalam perusahaan ini,<br />
menjadi keputusan anggota dan disetujui dalam rapat anggota.<br />
Dalam hal perluasan usaha ini, tentunya dapat mengacu<br />
pada ketentuan pasal 43 ayat 2 Undang-undang Nomor<br />
25/1992 tentang Perkoperasian, “kelebihan kemampuan pelayanan<br />
<strong>Koperasi</strong> dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan<br />
masyarakat yang bukan anggota <strong>Koperasi</strong>”.<br />
- 69 -