You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Di Indonesia, terinspirasi dengan semboyan tersebut, slogan<br />
Geopark Nasionalnya adalah “Memuliakan warisan bumi dan<br />
menyejahterakan masyarakat setempat”.<br />
Geopark Global UNESCO memberdayakan masyarakat<br />
setempat dan memberi mereka kesempatan untuk mengembangkan<br />
kemitraan untuk tujuan mempromosikan proses<br />
geologi yang signifikan di wilayah itu, fitur, waktu, sejarah<br />
yang terkait dengan geologi, dan keindahan geologi yang<br />
luar biasa. Geopark Global UNESCO dibangun melalui proses<br />
bottom-up yang melibatkan semua pemangku kepentingan<br />
di tingkat lokal dan regional serta pihak-pihak berwenang di<br />
daerah seperti pemilik tanah, kelompok masyarakat, penyedia<br />
jasa pariwisata, masyarakat adat, atau organisasi setempat.<br />
Proses ini membutuhkan komitmen yang kuat dari masyarakat<br />
setempat, kemitraan jangka panjang, dukungan politik serta<br />
pengembangan strategi yang akan memenuhi semua tujuan<br />
masyarakat ketika mereka menampilkan dan melindungi<br />
warisan geologinya. Pengertian geopark menurut Samodra<br />
(2010) dapat dipahami melalui beberapa aspek. Pertama, sebagai<br />
suatu kawasan, yang berisi aneka jenis unsur geologi<br />
yang memiliki makna dan fungsi sebagai warisan alam. Di kawasan<br />
ini dapat diimplementasikan berbagai strategi pengembangan<br />
wilayah secara berkelanjutan, yang promosinya harus<br />
didukung oleh program pemerintah. Sebagai kawasan,<br />
geopark harus memiliki batas yang tegas dan nyata. Luas permukaan<br />
geopark pun harus cukup, dalam artian dapat mendukung<br />
penerapan kegiatan rencana aksi pengembangan.<br />
Kedua, sebagai sarana pengenalan warisan bumi, yang<br />
mengandung sejumlah situs geologi (geosite) yang memiliki<br />
makna dari sisi ilmu pengetahuan, kelangkaan, keindahan<br />
(estetika), dan pendidikan. Kegiatan di dalam geopark tidak<br />
terbatas pada aspek geologi saja, tetapi juga aspek lain seperti<br />
arkeologi, ekologi, sejarah, dan budaya.<br />
<strong>Rinjani</strong> Menuju Geopark Dunia<br />
133