13.11.2018 Views

Buku Rinjani 1

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Rachmat (2013) telah merekonstruksi sejarah letusan<br />

G. <strong>Rinjani</strong> yang dimulai sekitar 1 juta tahun lalu. Pada awalnya<br />

ada sebuah gunungapi besar berketinggian sekitar 5.000<br />

mdpl tumbuh di bagian utara Pulau Lombok dan gunungapi<br />

itu diberi nama <strong>Rinjani</strong> Tua. Kemudian berdasarkan hasil<br />

penyempurnaan dari berbagai sumber (Rachmat, 2016) sejarah<br />

letusan G. <strong>Rinjani</strong>, setelah letusan awal antara 11.000<br />

sampai 6.000 tahun yang lalu (tyl) telah tumbuh kerucut G.<br />

<strong>Rinjani</strong> pada lereng timur <strong>Rinjani</strong> Tua. Selanjutnya pada abad<br />

ke-13 atau tahun 1257 terjadi letusan paroksisma <strong>Rinjani</strong> Tua<br />

(Samalas) yang menghasilkan Kaldera <strong>Rinjani</strong>.<br />

Jenjang kegunungapian selanjutnya setelah terbentuk<br />

Kaldera terjadi lagi letusan G. <strong>Rinjani</strong> yang bersumber dari<br />

Kawah Segara Muncar (Kerucut Skoria <strong>Rinjani</strong>) menghasilkan<br />

endapan jatuhan piroklastik di sekitar puncak.<br />

Peta Geologi Gunungapi <strong>Rinjani</strong> (modifikasi dari Nasution, dkk, 2004)<br />

82 RINJANI Dari Evolusi Hingga Geopark

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!