12.07.2015 Views

dampak industrialisasi terhadap aspek sosial ekonomi masyarakat

dampak industrialisasi terhadap aspek sosial ekonomi masyarakat

dampak industrialisasi terhadap aspek sosial ekonomi masyarakat

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

ilegal dalam tindakan-tindakan anggotagang untuk mendapatkan keuntungandari kegiatan-kegiatan yang mengatasnamakan gang KD. Orientasi nilai gangKD cenderung menyimpang atauterwujud dalam perilaku kriminal yangditerima dalam gang tersebut sebagaicara untuk mencapai tujuan (sukses).Penggunaan keahlian dan pengetahuananggota gang tentang kriminal diarahkanuntuk mendapatkan hasil material,keuntungan dan kekuasaan yangsebenarnya illegal namun mendapatkan“pengakuan” dari kelompok lain atau<strong>masyarakat</strong> luas.Dalam sub bab berikut, penulis akanmembahas criminal pattern atau caracaraillegal yang diterapkan gang KDdalam menjalankan kegiatankegiatannya.Sub culture konflik dan subculture retreatist juga ditemukan padagang KD, namun dalam pengamatanpenulis sub culture dominan adalah subculture kriminal.E.Criminal Pattern Dalam Gang KDNilai-nilai kejahatan yang terdapatdalam Gang KD, sebagaimana subculture lain dalam kelompok <strong>sosial</strong> di<strong>masyarakat</strong>, membutuhkan kondisilingkungan tertentu untuk tumbuh danberkembang. Salah satu faktorlingkungan yang mendukung tumbuhnya“criminal style” dalam kehidupan gangadalah integrasi dari anggota gang yangberbeda usia. Perbedaan usia ini tentubukan perbedaan yang kecil, misalnyasatu sampai lima tahun, tetapi perbedaanyang besar, lebih dari lima tahun bahkanhingga dua puluh sampai tiga puluh tahun.Dalam daftar nama anggota gang KDyang penulis dapatkan dari informanterdapat anggota yang berusia empatpuluh tiga tahun dan terdapat pulaanggota yang berusia enam belas tahun.Shaw and McKay dalam Cloward andOhlin (1969) menerangkan hasil studiekologi pada lingkungan perkotaan(urban environment) bahwadelinquency cenderung ditemukan padasuatu kawasan yang mengalamiperubahan-perubahan demografi. Shawand McKay mengetengahkan istilahcriminal tradition dan culturetransmision. Kesimpulan tersebutmerupakan hasil pengamatan <strong>terhadap</strong>kehidupan di kawasan kumuh Chicagoyang memunculkan sebuah hubunganantara pelaku-pelaku non dewasa danpelaku-pelaku ahli dewasa yangdisebutnya sebagai integration ofdifferent age-levels of offender.Dokumentasi-dokumentasi dalamliteratur sosiologi mengambarkan sebuahtradisi dimana terjadi integrasi antarapelaku penyimpangan <strong>sosial</strong> anak-anakdan remaja dengan pelaku dewasa.Dalam sub culture ini prestise diraih olehmereka-mereka yang memilikikecukupan material dan kekuasaan untukmengatur anggota-anggota atau orang dibawahnya. Dengan kata lain, pencapaiansukses secara material dan non materialmerupakan suatu persepsi yang ingindicapai oleh semua anggota gang. Polapolakriminal yang dilakukan oleh anggotagang senior dan terbukti “sukses”menjadi role model bagi anggota ganglainnya, terutama anggota baru ataujunior.Pada gang KD pola-pola kriminalyang umumnya dipraktekkan yaknipemerasan dan pengancaman, penipuanbahkan sampai pada penggunaankekerasan dalam menjalankan kegiatangang. Apabila salah satu pola kriminalberhasil memberikan keuntungan yang1811Jurnal Industri dan Perkotaan Volume XII Nomor 22/Agustus 2008

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!