10.01.2015 Views

Vol. IV No. 1 April 2008 - USUpress - Universitas Sumatera Utara

Vol. IV No. 1 April 2008 - USUpress - Universitas Sumatera Utara

Vol. IV No. 1 April 2008 - USUpress - Universitas Sumatera Utara

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

❏ Abdurahman Adisaputra<br />

Hal yang dibicarakan dalam teks Bahasa<br />

Indonesia adalah menjaga kebersihan kelas.<br />

Masalah ini merupakan masalah yang dihadapi<br />

siswa sehari-hari - bagi sekolah yang tidak<br />

memiliki pelayan kebersihan (cleaning service).<br />

Secara psikologis, teks ini mengimplikasikan<br />

perlunya menanamkan sikap disiplin kepada setiap<br />

siswa dalam menjaga kebersihan dan kerapian<br />

kelas. Dengan demikian, teks ini mengandung nilai<br />

edukatif yang tinggi, terutama dalam hal<br />

menanamkan peraturan dan kedisiplinan siswa<br />

sejak dini agar sekolah kelihatan rapi, bersih, dan<br />

indah. Oleh karena persoalan hanya berkisar di<br />

sekolah, maka partisipan yang terlibat dalam teks<br />

hanya siswa dan lingkungan sekolahnya. Hal yang<br />

digambarkan dalam teks adalah kondisi ideal yang<br />

belum tentu dilakukan partisipan di sekolahnya.<br />

Seandainya peristiwa ini tidak diterapkan pada<br />

sekolah tempat siswa belajar, maka teks ini malah<br />

dapat berdampak pada sikap skeptis siswa karena<br />

apa yang dibicarakan hanyalah sebuah semboyan<br />

atau sesuatu yang tidak nyata.<br />

Pada teks IPS dikemukakan masalah yang<br />

berhubungan dengan transportasi darat. Tema yang<br />

diangkat adalah kunjungan ke rumah nenek di saat<br />

liburan. Hal ini tentu sangat menarik bagi siswa.<br />

Partisipan yang dilibatkan di dalam teks juga<br />

berhubungan dengan siswa dengan keluarga dan<br />

lingkungannya. Secara personal dan temporal, teks<br />

ini memang relevan dengan keberadaan siswa<br />

sebagai pengguna teks, namun secara lokasional<br />

teks ini hanya relevan untuk siswa yang berada di<br />

daerah Jakarta dan Pulau Jawa. Ini dapat<br />

dibuktikan dengan data sirkumstan lokasi yang<br />

seluruhnya merupakan kota-kota di Pulau Jawa.<br />

Bagi siswa di Bali, mereka tidak mampu<br />

berekspresi dan berkontemplasi dengan terminal<br />

Pulo Gadung yang letaknya di Kota Jakarta.<br />

<strong>IV</strong>. KESIMPULAN<br />

Analisis teks dengan pendekatan Linguistik<br />

Fungsional Sistemik terhadap teks mata pelajaran<br />

Bahasa Indonesia dan Ilmu Pengetahuan Sosial di<br />

kelas dua sekolah dasar menghasilkan beberapa<br />

temuan sebagai kesimpulan analisis.<br />

1. Perbedaan antara teks mata pelajaran Bahasa<br />

Indonesia dengan mata pelajaran IPS<br />

ditentukan oleh unsur transitivitasnya. Unsur<br />

transitivitas yang sangat membedakan adalah<br />

sirkumstan. Pada teks mata pelajaran Bahasa<br />

Indonesia ditemukan hanya 7 sirkumstan,<br />

sedang pada teks IPS ditemukan 20<br />

sirkumstan.<br />

2. Pola pengembangan teks berdasarkan temarema<br />

antarklausa menujukkan bahwa kedua<br />

teks merupakan teks yang utuh yang pada<br />

umumnya dikembangkan dari rema pada<br />

klausa sebelumnya.<br />

3. Kepaduan makna kedua teks dijalin oleh<br />

piranti gramatikal dan leksikal. Aspek<br />

gramatikal yang ditemukan pada kedua teks<br />

adalah pengacuan persona, pengacuan<br />

Halaman 17<br />

Linguistik Fungsional Sistemik: Analisis Teks Materi<br />

Pembelajaran di Sekolah Dasar (SD)<br />

demonstratif dan konjungsi. Aspek leksikal<br />

yang ditemukan pada kedua teks adalah<br />

repetisi, kolokasi, dan hiponimi.<br />

4. Berdasarkan analisis kontekstual dan<br />

inferensi, maka dari susdut pandang bahan<br />

pembelajaran yang fungsional dan<br />

kontekstual, kedua teks masih dianggap bukan<br />

merupakan teks yang dapat digunakan secara<br />

universal sebagai bahan pembelajaran.<br />

DAFTAR PUSTAKA<br />

Eggin, S. 2004. An Introduction to Systemic<br />

Functional Linguistics. London:<br />

Continuum.<br />

Halliday, M.A.K. 1994. An Introduction to<br />

Functional Grammar. London: Arnold.<br />

Halliday, M.A.K. 2002. Linguistic Studies of Text<br />

and Discourse. London: Continuum.<br />

Halliday, M.A.K. 2006. The Language of Science.<br />

London: Continuum.<br />

Halliday, M.A.K. dan Hasan, Ruqaiya. 1992.<br />

Bahasa, Konteks, dan Teks: Aspek-aspek<br />

Bahasa dalam Pandangan Semiotik Sosial.<br />

Penerjemah Tou, Asruddin Barori.<br />

Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.<br />

Halliday, M.A.K. dan Matthiessen, C.M.I.M.<br />

2004. An Introduction to Functional<br />

Grammar. London: Arnold.<br />

Martin, J.R. 1992. English Text: System and<br />

Structure. Amsterdam: John Benjamins<br />

Publishing Company.<br />

Miller, T. 1997. Functional Aproach to Written<br />

Text: Clasroom Applications. Washington:<br />

English Language Programs United States<br />

Information Agency.<br />

Rani, Abdul dkk.. 2006. Analisis Wacana: Sebuah<br />

Kajian Bahasa dalam Pemakaian. Malang:<br />

Bayumedia Publishing<br />

Saragih, Amrin. 2002. Bahasa dalam Konteks<br />

sosial. Medan: FBS Unimed.<br />

Sumarlam dkk.. 2003. Teori dan Praktik Analisis<br />

Wacana. Surakarta: Pustaka Cakra.<br />

Sutjaja, I Gusti Made. 2006. Aksara dan Ragam<br />

Teks Bahasa Bali. Denpasar: Lotus Widya<br />

Suari.<br />

Teich, E. 1999. Systemic Functional Grammar in<br />

Natural Language Generation: Linguistic<br />

Description and Computational<br />

Representation. London: Cassell.<br />

LOGAT<br />

JURNAL ILMIAH BAHASA DAN SASTRA <strong>Vol</strong>ume <strong>IV</strong> <strong>No</strong>. 1 <strong>April</strong> Tahun <strong>2008</strong>

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!