PENANGANAN GIZI DALAM SITUASI DARURAT
cover a acc hitam putih.cdr
cover a acc hitam putih.cdr
- No tags were found...
You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
Menentukan klasifikasi kedaruratan sebagai berikut :<br />
jika tingkat kedaruratan adalah gawat atau kritis, dilakukan<br />
skrining pada semua balita dan bumil dengan melakukan<br />
pengukuran LiLA. Skrining dimaksudkan untuk mengetahui balita<br />
gizi kurang dan gizi buruk serta bumil risiko kek.<br />
merencanakan kebutuhan suplementasi gizi, khususnya<br />
bagi kelompok sasaran yang membutuhkan.<br />
menyediakan paket bantuan pangan (ransum) yang cukup<br />
dan mudah di konsumsi oleh semua golongan umur dengan<br />
standar minimal sebagai berikut :<br />
Untuk mencapai standar ransum senilai 2.100 Kkal,<br />
dan 50 gram protein per hari, terlampir contoh-contoh<br />
bahan makanan ransum<br />
Perhitungan kebutuhan gizi berdasarkan data<br />
pengungsi menurut kelompok sasaran.<br />
Diusahakan menu makanan dapat sesuai dengan<br />
kebiasaan makan setempat, mudah diangkut,<br />
disimpan dan didistribusikan serta memenuhi<br />
kebutuhan vitamin dan mineral.<br />
B. Tahap Tanggap Darurat<br />
Tahap ini dimulai setelah selesai tahap penyelamatan.<br />
Tujuan<br />
Menanggulangi masalah gizi melalui intervensi sesuai tingkat<br />
kedaruratan.<br />
12