You also want an ePaper? Increase the reach of your titles
YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.
100<br />
yang tidak diharapkan. la akan menyentuh lantai secara<br />
tepat, dan ia tidak bermimpi melakukan cabriolet dadakan.<br />
Di dunia dengan masa depan adalah kepastian, kehidupan<br />
menjadi lorong-lorong kamar yang tak terbatas. Satu kamar<br />
terang dalam satu waktu, kamar sebelahnya gelap terapi<br />
telah disiapkan. Kita berjalan dari satu kamar ke kamar lain,<br />
melongok ke kamar yang terang, peristiwa saat ini,<br />
kemudian berjalan lagi. Kita tak tahu kamar macam apa<br />
yang ada di depan, namun tak mampu mengubahnya. Kita<br />
adalah penonton dalam kisah kehidupan kita sendiri.<br />
Seorang ahli kimia yang bekerja di pabrik obat di<br />
Kochergasse menyusuri kota saat istirahat makan siang. la<br />
berhenti di satu toko jam di Marktgasse, membeli roti lapis<br />
di toko roti sebelahnya, kemudian berjalan kembali menuju<br />
hutan dan sungai. la berutang sejumlah uang pada<br />
temannya, tetapi ia memilih membeli hadiah untuk dirinya<br />
sendiri. Saat berjalan, ia mengagumi jas barunya,<br />
memutuskan untuk membayar utangnya tahun depan, atau<br />
barangkali tidak usah sama sekali. Siapa bisa<br />
menyalahkannya? Di dunia seperti ini, ketika masa depan<br />
adalah kepastian, tak ada salah atau benar. Salah atau benar<br />
mensyaratkan adanya kebebasan dalam memilih. Jika tiap<br />
tindakan telah dipilihkan, maka kemerdekaan untuk<br />
memilih tak mungkin lagi ada. Di dunia ketika masa depan<br />
telah pasti, tak seorang pun terbebani tanggungjawab.<br />
Ruang-ruang telah diatur sebelumnya. Sang ahli kimia<br />
berpikir tentang hal ini, ketika menyusuri sungai yang<br />
menuju Brunngasshalde dan dadanya penuh dengan hawa<br />
hutan yang basah. Ia tersenyum, gembira dengan<br />
keputusannya itu. Ia menghirup hawa basah dan merasakan