Buku Embung Gabungan - Pendahuluan

Hal ini juga didukung oleh perkembangan teknologi informasi dan
komunikasi yang mengalami kemajuan pesat. Dengan akun sosial media
seperti Facebook, Twitter, Path, Instagram dan media lainnya, masyarakat
bisa melakukan pengawasan dalam segala aspek. Termasuk mengawasai
kinerja para aparatur pemerintah.
Apabila masyarakat tidak puas terhadap kinerja seorang pegawai,
mereka bisa dengan mudah menyebarkan apa yang dirasakan saat itu juga
ke akun sosial media yang dimiliki. Dampak negatifnya tidak hanya akan
dirasakan oleh pegawai yang berkinerja buruk saja. Namun, juga akan
berimbas pada citra sebuah instansi pemerintah.
Setiap pribadi yang berada dalam internal instansi pemerintah dari
tingkat pimpinan tertinggi hingga tingkat paling bawah harus menyadari
hal ini. Mereka selalu menjadi sorotan publik, sehingga sifat, sikap, tingkah
laku dan perbuatan orang-orang yang berada di dalamnya dapat
mempengaruhi nama baik instansi tempat mereka bekerja.
Jika selama ini instansi pemerintah hanya fokus memberikan
perhatian terhadap komunikasi dengan pihak luar, maka sudah saatnya
membenahi hubungan dengan publik internalnya. Dalam hal ini hubungan
antar pegawai dengan atasan, dan pegawai dengan sesama pegawai yang
disebut employee relations.
Suatu organisasi, perusahaan maupun instansi pemerintah tidak
akan mungkin berjalan tanpa karyawan atau pegawai. Mereka merupakan
publik internal yang penting keberadaannya dalam mempengaruhi
eksistensi organisasi, perusahaan ataupun instansi pemerintah. Mereka
adalah aset berharga yang mendukung dalam mencapai tujuan (Kasali,
2005:66).
Employee Relations, Elemen Penting Wujudkan Pelayanan Prima Instansi Pemerintah
7