BExGQ

dalam rombongan yang berangkat ke Jakarta pertengahan
bulan nanti.
Gue lagi nyari baju mana yang seharusnya gue pake pas
hari H, ketika gue menemukan sesuatu di sudut lemari
baju gue. Sebuah papan catur kecil dari bahan plastik
bermagnet.
Sejenak gue terdiam mengamati papan catur di tangan.
Ingatan gue menari-nari dalam kepala. Dan momen-
momen itu pun seperti terulang lagi, diputar dalam
sebuah tape usang. Momen bersejarah yang penuh
kenangan, ketika gue baru kenal yang namanya Mevally, si
cewek aneh yang punya kebiasaan aneh. Gue senyum-
senyum sendiri.
Lama gue pandangi deret kotak hitam putih itu. Entah apa
yang merasuki otak, perhatian gue sudah teralih
sepenuhnya ke papan catur ini. Gue duduk dan gue
letakkan di lantai lalu gue susun pion-pion sesuai pos nya.
Diam-diam gue tersenyum dan berharap Meva ada di
hadapan gue, mendorong maju bidak di depan raja dan di
depan kuda, langkah awal favoritnya tiap maen catur
bareng gue. Tapi begitu nengok keluar dan mendapati
767