04.05.2013 Views

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

D. Bahan Penyedap Makanan<br />

Mengapa makanan sering kurang sedap meskipun telah diberi<br />

bumbu? Untuk memberi rasa lebih sedap pada makanan, tambahan<br />

bahan penyedap makanan perlu diberikan. Ada 2 jenis bahan<br />

penyedap makanan, yaitu penyedap rasa dan aroma (flavour) serta<br />

penguat rasa (flavour enhancer).<br />

Bahan penyedap rasa dan aroma terdiri dari bahan alami dan<br />

sintetis. Bahan penyedap alami, misalnya aroma apel dan nanas yang<br />

merupakan senyawa amil kaproat. Senyawa ini banyak digunakan<br />

pada kue-kue kering, seperti kue nastar. Bahan penguat rasa alami,<br />

seperti terasi, garam dapur sebagai penguat rasa asin, dan asam<br />

jawa sebagai penguat rasa asam yang merupakan bahan-bahan yang<br />

mengandung asam asetat (cuka).<br />

Senyawa benzaldehid menghasilkan aroma cherry dan almond.<br />

Senyawa vanilin menimbulkan aroma vanili, senyawa diasetil<br />

menimbulkan aroma mentega, senyawa mentol menimbulkan aroma<br />

mint, senyawa eugenol menimbulkan aroma cengkeh, senyawa<br />

sitronela menimbulkan aroma bunga-bungaan, ester amilasetat<br />

menimbulkan aroma pisang, dan benzalsetat menimbulkan aroma<br />

stroberi. Senyawa-senyawa tersebut merupakan bahan penyedap<br />

aroma buatan atau sintetis. Beberapa contoh lainnya, yaitu asam<br />

butinat, etil laktat, dan metil salisilat. Penyedap aroma apa yang<br />

sering digunakan ibumu?<br />

Tokohku<br />

Prof. Kikunae Ikeda<br />

Sumber: http://www.pikiran-rakyat.co.id<br />

Prof. Kikunae Ikeda adalah seorang guru besar di Universitas<br />

Kerajaan Tokyo Jepang yang berjasa menemukan MSG. Pria kelahiran 8<br />

Oktober 1864 ini terusik pikirannya oleh rasa makanan. Menurutnya, ada<br />

satu rasa yang umum terdapat pada asparagus, tomat, keju, dan daging,<br />

tetapi bukan salah satu dari empat rasa yang telah dikenal, yaitu manis,<br />

asam, pahit, dan asin.<br />

Prof. Kikunae Ikeda menemukan bahwa monosodium glutamate<br />

(MSG) memiliki sifat sebagai benda yang awet disimpan dan memberi<br />

rasa yang kuat dan lezat. MSG menjadi bumbu yang ideal karena tidak<br />

berbau atau bentuk teksturnya yang spesifik sehingga menjadikannya<br />

dapat digunakan untuk berbagai hidangan yang berbeda dan secara<br />

alami mampu meningkatkan selera makan.<br />

Bahan penguat rasa yang banyak digunakan, yaitu monosodium<br />

glutamat (MSG) atau dikenal dengan nama bumbu masak atau vetsin.<br />

MSG dibuat dari sari tetes tebu yang difermentasi oleh bakteri khusus.<br />

Gambar 12.17 Garam<br />

Sumber Gambar:<br />

Dokumentasi Penerbit<br />

Gambar 12.18 Asam Jawa<br />

Sumber Gambar:<br />

Dokumentasi Penerbit<br />

Gambar 12.19 Terasi<br />

Sumber Gambar:<br />

Dokumentasi Penerbit<br />

Gambar 12.20 Prof.<br />

Kikunae Ikeda<br />

Sumber:<br />

http://www.linternaute.com<br />

Bahan Kimia dalam Bahan Makanan<br />

167

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!