04.05.2013 Views

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Gambar 16.11 Pendaki<br />

Gunung<br />

Sumber Gambar: www.<br />

adventureconsultants.co.nz<br />

D<br />

C<br />

B<br />

A<br />

Gambar 16.12 Lapisanlapisan<br />

Udara<br />

Gambar 16.13 Percobaan<br />

Torricelli<br />

254 Cerdas Belajar IPA untuk SMP/MTs <strong>Kelas</strong> VIII<br />

C. Tekanan Udara<br />

1. Tekanan udara di ruang terbuka<br />

Mengapa seorang pendaki gunung saat mendaki pada ketinggian<br />

tertentu dapat kekurangan oksigen? Tahukah kamu bahwa lapisan<br />

udara yang menyelimuti Bumi berlapis-lapis? Lapisan udara yang<br />

berada di permukaan Bumi lebih rapat dibanding lapisan di atasnya.<br />

Semakin tinggi suatu tempat, kerapatan atau massa jenis udara<br />

semakin kecil sehingga jumlah oksigen dalam udara semakin<br />

sedikit.<br />

Tekanan udara di daerah A lebih besar daripada tekanan udara<br />

di daerah B karena letak A terhadap permukaan atmosfer (daerah<br />

D) lebih jauh dibandingkan B. Jadi, semakin ke atas, tekanan udara<br />

semakin kecil.<br />

Setiap kenaikan 100 m, tekanan udara akan berkurang 1 cmHg.<br />

Bilangan ini disebut gradien barometrik, yaitu bilangan yang<br />

menyatakan penurunan tekanan udara tiap kenaikan 100 m. Dengan<br />

gradien barometrik, tinggi suatu tempat terhadap permukaan laut<br />

dapat ditentukan.<br />

Tekanan udara mula-mula diukur oleh Torricelli (1608 <strong>–</strong> 1647),<br />

yaitu menggunakan pipa kaca yang panjang dan salah satu ujungnya<br />

tertutup. Pipa itu disebut dengan pipa Torricelli. Pipa diisi raksa<br />

hingga penuh. Ujung terbuka pipa ditutup dengan jari, lalu dibalik dan<br />

dicelupkan ke dalam bejana berisi raksa, kemudian jari dilepaskan.<br />

Ternyata, permukaan raksa dalam pipa turun sedikit sehingga di atas<br />

raksa dalam pipa terdapat ruang hampa yang disebut ruang hampa<br />

Torricelli. Raksa dalam pipa tidak turun seluruhnya karena udara luar<br />

menekan permukaan raksa dalam bejana.<br />

Menurut hukum utama hidrostatika, tekanan udara di atas<br />

permukaan raksa dalam bejana sama dengan tekanan raksa dalam pipa.<br />

Jadi, tekanan udara = tekanan raksa dalam pipa setinggi h = h cmHg.<br />

Percobaan di atas permukaan laut menghasilkan nilai h = 76 cm. Tekanan<br />

udara di atas permukaan laut disebut satu atmosfer.<br />

1 atm = 76 cmHg<br />

Karena massa jenis raksa = 13,6 g/cm3 = 13.600 kg/m3 maka<br />

1 atm = 0,76 m ×13.600 kg/m3 × 9,8 m/s2 = 101.292,8 N/m2 = 101.300 N/m2 (pembulatan)<br />

= 101.300 Pa<br />

1 Pa = 1 N/m2 Untuk tekanan udara yang besar digunakan satuan bar.<br />

1 Bar = 105 Pa = 105 N/m2 Jadi, 1 atm = 1,013 bar = 1.013 mbar (milibar).

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!