04.05.2013 Views

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas 8 – Ilmu Pengetahuan Alam

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

2. Macam-macam bunyi pantul<br />

a. Bunyi pantul yang memperkuat bunyi asli<br />

Suara gurumu di dalam kelas akan lebih keras dibandingkan dengan<br />

suara guru olah ragamu di lapangan. Itu dikarenakan suara di dalam<br />

ruangan akan dipantulkan oleh dinding-dinding ruangan.<br />

b. Gaung atau kerdam<br />

Bunyi pantul yang datangnya hanya sebagian yang bersamaan dengan<br />

bunyi asli sehingga bunyi asli menjadi tidak jelas disebut gaung atau<br />

kerdam.<br />

Gaung atau kerdam dapat terjadi di gedung bioskop, gedung<br />

pertunjukan, gedung pertemuan, studio radio, dan lain-lain. Untuk<br />

menghindari terjadinya gaung, pada dinding gedung-gedung tersebut<br />

biasanya dilapisi bahan yang dapat meredam bunyi disebut bahan<br />

akustik. Misalnya, kain wol, kapas, karton, papan karton, gabus, dan<br />

karet busa.<br />

c. Gema<br />

Bunyi pantul dapat terdengar dengan jelas seperti bunyi aslinya karena<br />

antara bunyi pantul dengan bunyi asli tidak saling mengganggu. Hal<br />

ini dimungkinkan jika jarak antara dinding pemantul dengan sumber<br />

bunyi jauh. Karena jarak yang jauh, bunyi akan berjalan menempuh<br />

jarak yang jauh. Waktu yang digunakan untuk memantul juga lama.<br />

Ketika bunyi asli sudah selesai diucapkan, bunyi pantul mungkin<br />

masih di perjalanan. Akibatnya, bunyi pantul terdengar jelas setelah<br />

bunyi asli. Bunyi pantul yang terdengar jelas setelah bunyi asli<br />

disebut gema. Gema dapat terjadi di lereng-lereng gunung atau di<br />

lembah-lembah.<br />

3. Manfaat bunyi pantul<br />

a. Pengukuran jarak dengan gema<br />

Dalam satu sekon biasanya dapat diucapkan lima suku kata. Berapa<br />

waktu yang diperlukan untuk mengucapkan satu suku kata? Untuk<br />

mendapatkan gema dari satu suku kata, bunyi pantul harus datang<br />

secepat-cepatnya setelah 1<br />

sekon, yaitu setelah suku kata tersebut<br />

5<br />

selesai diucapkan. Dengan demikian, selama 1<br />

sekon bunyi telah<br />

5<br />

menempuh jarak dua kali jarak antara sumber bunyi dan dinding<br />

pemantul. Jadi, untuk 1 suku kata, jarak dinding pemantul adalah<br />

1<br />

v <br />

d <br />

5<br />

2<br />

1<br />

v<br />

10<br />

Untuk n suku kata, jarak dinding pemantul adalah<br />

1<br />

d nv<br />

10<br />

Gambar 18.14 Pengukuran<br />

Jarak dengan Gema<br />

Bunyi<br />

293

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!