05.05.2015 Views

undang-undang republik indonesia nomor 32 tahun 2004 tentang ...

undang-undang republik indonesia nomor 32 tahun 2004 tentang ...

undang-undang republik indonesia nomor 32 tahun 2004 tentang ...

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

(4) Apabila Menteri Dalam Negeri menyatakan hasil evaluasi rancangan Perda <strong>tentang</strong><br />

APBD dan rancangan Peraturan Gubernur <strong>tentang</strong> penjabaran APBD ber<strong>tentang</strong>an<br />

dengan kepentingan umum dan peraturan per<strong>undang</strong>-<strong>undang</strong>an yang lebih tinggi,<br />

Gubernur bersama DPRD melakukan penyempurnaan paling lama 7 (tujuh) hari<br />

terhitung sejak diterimanya hasil evaluasi.<br />

(5) Apabila hasil evaluasi tidak ditindaklanjuti oleh Gubernur dan DPRD, dan Gubernur tetap<br />

menetapkan rancangan Perda <strong>tentang</strong> APBD dan rancangan Peraturan Gubernur<br />

<strong>tentang</strong> penjabaran APBD menjadi Perda dan Peraturan Gubernur, Menteri Dalam<br />

Negeri membatalkan Perda dan Peraturan Gubernur dimaksud sekaligus menyatakan<br />

berlakunya pagu APBD <strong>tahun</strong> sebelumnya.<br />

Pasal 186<br />

(1) Rancangan Perda kabupaten/kota <strong>tentang</strong> APBD yang telah disetujui bersama dan<br />

rancangan Peraturan Bupati/Walikota <strong>tentang</strong> Penjabaran APBD sebelum ditetapkan<br />

oleh Bupati/Walikota paling lama 3 (tiga) hari disampaikan kepada Gubernur untuk<br />

dievaluasi.<br />

(2) Hasil evaluasi disampaikan oleh Gubernur kepada Bupati/Walikota paling lama 15 (lima<br />

belas) hari terhitung sejak diterimanya rancangan Perda kabupaten/kota dan rancangan<br />

Peraturan Bupati/Walikota <strong>tentang</strong> Penjabaran APBD sebagaimana dimaksud pada ayat<br />

(1).<br />

(3) Apabila Gubernur menyatakan hasil evaluasi rancangan Perda <strong>tentang</strong> APBD dan<br />

rancangan Peraturan Bupati/Walikota <strong>tentang</strong> Penjabaran APBD sudah sesuai dengan<br />

kepentingan umum dan peraturan per<strong>undang</strong>-<strong>undang</strong>an yang lebih tinggi,<br />

Bupati/Walikota menetapkan rancangan dimaksud menjadi Perda dan Peraturan<br />

Bupati/Walikota.<br />

(4) Apabila Gubernur menyatakan hasil evaluasi rancangan Perda <strong>tentang</strong> APBD dan<br />

rancangan Peraturan Bupati/Walikota <strong>tentang</strong> Penjabaran APBD tidak sesuai dengan<br />

kepentingan umum dan peraturan per<strong>undang</strong>-<strong>undang</strong>an yang lebih tinggi,<br />

Bupati/Walikota bersama DPRD melakukan penyempurnaan paling lama 7 (tujuh) hari<br />

sejak diterimanya hasil evaluasi.<br />

(5) Apabila hasil evaluasi tidak ditindaklanjuti oleh Bupati/Walikota dan DPRD, dan<br />

Bupati/Walikota tetap menetapkan rancangan Perda <strong>tentang</strong> APBD dan rancangan<br />

Peraturan Bupati/Walikota <strong>tentang</strong> penjabaran APBD menjadi Perda dan Peraturan<br />

Bupati/Walikota, Gubernur membatalkan Perda dan Peraturan Bupati/Walikota dimaksud<br />

sekaligus menyatakan berlakunya pagu APBD <strong>tahun</strong> sebelumnya.<br />

(6) Gubernur menyampaikan hasil evaluasi rancangan Perda kabupaten/kota <strong>tentang</strong> APBD<br />

dan rancangan Peraturan Bupati/Walikota <strong>tentang</strong> Penjabaran APBD kepada Menteri<br />

Dalam Negeri.<br />

Pasal 187<br />

(1) Apabila DPRD sampai batas waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 181 ayat (3)<br />

tidak mengambil keputusan bersama dengan kepala daerah terhadap rancangan<br />

peraturan kepala daerah <strong>tentang</strong> APBD, kepala daerah melaksanakan pengeluaran<br />

setinggi-tingginya sebesar angka APBD <strong>tahun</strong> anggaran sebelumnya untuk membiayai<br />

keperluan setiap bulan yang disusun dalam rancangan peraturan kepala daerah <strong>tentang</strong><br />

APBD.<br />

157

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!