putusanno.125.126.132145tahun2016_bawasluri_ntt_kupang
putusanno.125.126.132145tahun2016_bawasluri_ntt_kupang
putusanno.125.126.132145tahun2016_bawasluri_ntt_kupang
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
SALINAN PUTUSAN DEWAN KEHORMATAN PENYELENGGARA PEMILU<br />
Diunduh dari laman : www.dkpp.go.id<br />
Pemerintah Kota Kupang. Selain itu, Para Teradu juga tidak mematuhi<br />
dan menaati Surat Edaran Bawaslu Nomor 0649/K.Bawaslu/PM.06.00/<br />
X/2016 tanggal 20 Oktober 2016 perihal Pedoman Penanganan<br />
Pelanggaran Terkait Perbuatan Penggantian Pejabat sebagaimana diatur<br />
pada Pasal 71 UU Nomor 10 Tahun 2016 dan Uraian Kejadian seperti<br />
yang sudah diuraikan di atas, maka perkenankan Teradu XV Noldi Tadu<br />
Hungu memberikan tanggapan dan jawaban:<br />
1. Bahwa pada uraian singkat kejadian, Kuasa Hukum menyebutkan<br />
pasal 32 sebagai bentuk kewajiban Panwaslu yang dilanggar. Bentuk<br />
pelanggaran pada point manakah yang Panwaslu Kota Kupang<br />
langgar? Apakah seluruh poin dalam kewajiban yang diatur dalam<br />
pasal 32 UU Nomor 10 Tahun 2016?;<br />
2. Terhadap substansi laporan, dapat dijelaskan kronologisnya sebagai<br />
berikut:<br />
Bahwa pada tanggal 1 Juli 2016 terjadi penggantian pejabat di<br />
lingkup pemerintah Kota Kupang oleh Pengadu II dan bahwa<br />
penggantian pejabat pada tanggal 1 Juli 2016 itu tanpa persetujuan<br />
tertulis dari Menteri.<br />
Bahwa penggantian pejabat itu diduga melanggar pasal 71 ayat 2<br />
Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2016 yang mengatur bahwa<br />
“Gubernur atau Wakil Gubernur, Bupati atau Wakil Bupati, Walikota<br />
atau Wakil Walikota dilarang melakukan penggantian pejabat 6<br />
(enam) bulan sebelum tanggal penetapan pasangan calon sampai<br />
dengan akhir masa jabatan.”<br />
Bahwa akhir masa jabatan pengadu adalah tanggal 1 Agustus 2017.<br />
Bahwa setelah melalui prosedur normatif penanganan pelanggaran<br />
administratif, maka dilakukan pleno oleh tiga Anggota Panwaslu<br />
Kota Kupang pada tanggal 22 Oktober 2016, yang kemudian<br />
diteruskannya rekomendasi dugaan pelanggaran administrasi ke<br />
KPU Kota Kupang.<br />
Bahwa dalam rekomendasi tanggal 22 Oktober 2016 itu Panwaslu<br />
Kota Kupang secara jelas mengutip point ke-6 (enam) dari Surat<br />
Edaran Bawaslu yang berbunyi: “apabila SEBELUM PENETAPAN<br />
PASANGAN CALON oleh KPU Kota Kupang diterbitkan Keputusan Baru<br />
yang mengembalikan Pejabat yang dipindahkan kepada POSISI<br />
SEMULA, maka perbuatan penggantian pejabat tersebut tidak<br />
Salinan putusan ini tidak bisa dipergunakan sebagai rujukan resmi atau alat bukti.<br />
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi Sekretaris Persidangan DKPP RI, Jl. MH. Thamrin No. 14, Jakarta Pusat 10350, Telp. (021) 31922450, Fax. (021) 3192245, Email: info@dkpp.go.id