biologi 3
biologi 3
biologi 3
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
B. Bioteknologi Konvensional dan Modern<br />
Para ahli antropologi sependapat bahwa bioteknologi telah dilakukan<br />
sejak zaman prasejarah. Bioteknologi yang masih bersifat konvensional ini<br />
dilakukan dengan cara yang sederhana, dengan alat-alat yang sederhana pula.<br />
Kira-kira 6000 tahun sebelum Masehi, penduduk Babylonia telah mengetahui<br />
bahwa Khamir (ragi) mampu menghasilkan bir. Kemudian sekitar 4000 tahun<br />
sebelum Masehi, penduduk Mesir telah membuat adonan roti yang<br />
mengembang menggunakan khamir.<br />
Pada abad ke-14 penyulingan alkohol sebagai hasil proses fermentasi<br />
biji-bijian telah dipraktikkan di Cina dan Timur Tengah. Masih banyak lagi<br />
praktik-praktik fermentasi yang sudah dilakukan manusia jauh sebelum<br />
mikroskop ditemukan (abad ke-17), antara lain pembuatan susu asam<br />
(yoghurt), cuka, kefir, keju, dan kecap.<br />
Selain praktik-praktik bioteknologi konvensional di atas, penyilangan<br />
konvensional pun sudah dilakukan oleh para petani dengan tujuan<br />
menghasilkan tanaman yang lebih besar, kuat, dan tahan penyakit. Biologi<br />
konvensional adalah praktik-praktik bioteknologi yang belum dikembangkan<br />
secara komersial dan umumnya membutuhkan waktu yang lama.<br />
Awal bioteknologi modern mungkin sangat dekat hubungannya dengan<br />
ditemukannya teknik produksi antibiotik Penisilin pada tahun1940-an (setelah<br />
Perang Dunia II). Penemuan tersebut kemudian diikuti dengan peningkatan<br />
penelitian mikroorganisme lain yang dapat menghasilkan antibiotik dan zatzat<br />
lain, seperti vitamin, steroid, enzim, dan asam amino.<br />
Kemajuan-kemajuan yang dicapai di bidang teknologi fermentasi telah<br />
memungkinkan manusia untuk mendapatkan berbagai produk yang tidak<br />
dapat atau sulit diperoleh melalui proses kimia. Teknologi fermentasi yang<br />
memanfaatkan kemampuan mikroba telah membuka lembaran baru dalam<br />
usaha manusia untuk mengubah bahan-bahan mentah yang murah bahkan<br />
tidak berharga menjadi produk-produk yang bernilai ekonomi tinggi dan<br />
berguna bagi kesejahteraan umat manusia.<br />
Produk-produk seperti antibiotik, vitamin, dan asam amino yang sangat<br />
berguna di bidang pengobatan dan kesehatan serta berbagai senyawa organik<br />
telah memacu perkembangan industri farmasi dan industri kimia. Penelitian<br />
di bidang fermentasi makanan telah mengungkapkan bahwa melalui proses<br />
fermentasi, bahan makanan akan mengalami perubahan-perubahan fisik dan<br />
kimia yang menguntungkan, seperti aroma, flavor, tekstur, daya cerna, dan<br />
daya tahan simpan.<br />
Perkembangan yang pesat di bidang <strong>biologi</strong> molekuler dan <strong>biologi</strong> seluler<br />
dalam beberapa dasawarsa terakhir sepenuhnya menjadi dasar ilmiah utama<br />
untuk perkembangan bioteknologi mutakhir. Teknologi enzim dan rekayasa<br />
genetika mengantarkan bioteknologi ke suatu bioteknologi dimensi baru yang<br />
berkembang dengan sangat pesat menuju bioteknologi modern.<br />
Bioteknologi 233