edisi 4 Tahun 2004.pdf - Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI
edisi 4 Tahun 2004.pdf - Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI
edisi 4 Tahun 2004.pdf - Inspektorat Jenderal Kementerian Agama RI
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
kan BAP untuk menguasai kasus atau<br />
penyimpangan yang dilakukan. Seorang<br />
auditor akan mengatakan suatu<br />
kondisi tidak sesuai atau salah apabila<br />
dia telah mengetahui yang benar atau<br />
yang seharusnya. Dengan telah diketahui<br />
dan dipahaminya substansi penyimpangan<br />
yang dilakukan, maka dari<br />
sanalah sorang auditor akan mempertanyakan<br />
kepada orang yang akan<br />
diperiksa.<br />
Upaya yang harus dilakukan untuk<br />
mengetahui dan mendapatkan bukti<br />
dugaan penyimpangan yang dilakukan<br />
oleh seseorang adalah dengan<br />
menelusuri kepada berbagai pihak<br />
yang terkait dengan penyimpangan<br />
yang telah terjadi. Atau dengan kata<br />
lain mendapatkan data dan bukti atas<br />
perbuatan penyimpangan yang dilakukan.<br />
Setelah dimilikinya bukti penyimpangan<br />
yang dilakukan, maka baru dilakukan<br />
pemeriksaan dengan berita<br />
acara pemeiksaan.<br />
Kedua, kemampuan fisik auditor.<br />
Selain meguasai substansi audit, seorang<br />
auditor juga harus memiliki fisik<br />
yang kuat, dan tidak sakit-sakitan. Hal<br />
ini terkait dengan pencarian alat bukti<br />
di lapangan yang harus dilakukan. Tidak<br />
semua alat bukti dan data pendukung<br />
dugaan penyimpangan yang dilakukan<br />
seseorang dengan mudah didapatkan,<br />
mungkin kita harus mendatangi<br />
masyarakat yang lokasinya jauh<br />
dari pusat kota, untuk menuju lokasi<br />
yang jauh tersebut sangat dibutuhkan<br />
kondisi fisik yang kuat.<br />
Suatu contoh dalam kasus penipuan<br />
terhadap calon pelamar CPNS,<br />
dimana lokasi pelamar atau orang<br />
yang ditipu tersebut berada di pedesaan.<br />
Untuk itu kita butuh bukti dan keterangan<br />
dari orang tersebut, dan kita<br />
sebelum melakukan BAP kepada tersangka,<br />
kita harus mendatangi korban<br />
tersebut yang berada di daerah pede-<br />
Opini<br />
Fokus Pengawasan, Nomor4 <strong>Tahun</strong> I Triwulan IV 2004<br />
saan.<br />
Ketiga, keberanian. Keberanian seorang<br />
auditor sangat diperlukan dalam<br />
segala hal, baik yang menyangkut dengan<br />
resiko tugas keauditoran maupun<br />
keberanian menghadapi kondisi daerah<br />
yang berbeda satu sama lain. Keberanian<br />
dalam melaksanakan tugas<br />
keauditoran disini maksudnya berani<br />
menghadapi resiko atas pekerjaan<br />
audit, karena dari hasil audit yang dilakukan<br />
adakalanya berdampak pada<br />
pribadi seseorang, umpamanya dari<br />
hasil audit seseorang harus diberhentikan<br />
dan atau dibebaskan dari jabatan.<br />
Hasil ini pasti tidak disenangi oleh pihak<br />
yang diberhentikan atau dibebaskan<br />
dari jabatan. Kemungkinan yang<br />
timbul adalah komflik personal dan<br />
atau tuntutan melalui jalur hukum<br />
(PTUN). Seorang auditor harus berani<br />
menghadapi kemungkinan resiko seperti<br />
ini. Keberanian dalam menghadapi<br />
kondisi daerah yang asing bagi<br />
seorang auditor, resiko kemungkinan<br />
seperti ini kecil terjadi, namun tetap dituntut<br />
keberanian jika menghadapi<br />
kondisi yang membahayakan.<br />
Contoh berkenaan dengan ini<br />
adalah melaksanakan tugas pada daerah<br />
komplik seperti Ambon, Irian Jaya<br />
dan NAD. Melaksanakan tugas pada<br />
daerah-daerah tersebut butuh keberanian<br />
seorang auditor. Disamping itu keberanian<br />
menghadapi seseorang yang<br />
memiliki watak dan kepribadian yang<br />
keras. Banyak penulis temui di daerah<br />
orang yang diperiksa memiliki watak<br />
dan sikap mental yang keras. Tidak<br />
mau diperiksa dan kalau diperiksa<br />
auditornya diancam untuk dicelakai.<br />
Selain keberanian untuk menghadapi<br />
hal diatas, juga sangat dituntut keberanian<br />
dalam menghadapi orang yang<br />
akan di BAP tersebut apabila dia adalah<br />
seorang pejabat tinggi. Ini merupakan<br />
kendala atau kesulitan yang harus