Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
internasional<br />
Batalion Donbas<br />
SERGEI SUPINSKY/AFP PHOTO<br />
Klise barangkali, tapi jalan hidup<br />
memang kadang bisa jungkir balik.<br />
Melihat sosok Ruslan Abalmaz,<br />
barangkali sulit membayangkan dia<br />
sebagai polisi. Badannya besar dan kekar, kepala<br />
plontos dengan tangan penuh tato. Singkat<br />
kata, sangar.<br />
Beberapa tahun lalu, dia mendekam di<br />
penjara selama tujuh tahun setelah terbukti<br />
melakukan pemerasan. Namun kini dia seorang<br />
sersan polisi di Kota Mariupol, Ukraina,<br />
posisi yang sulit dibayangkan dan menggelikan<br />
bagi semua orang yang pernah mengenalnya,<br />
bahkan Ruslan sendiri sekalipun.<br />
“Ini memang paradoks,” kata Ruslan dua pekan<br />
lalu. Bersama puluhan anak buahnya, dia memacu<br />
mobilnya menuju pinggiran kota. Di sana sudah<br />
menunggu musuh mereka, yakni milisi pro-Rusia.<br />
Kendati bukan tentara terlatih, Ruslan dan anak<br />
buahnya bisa diandalkan untuk menghalau kelompok<br />
separatis pro-Rusia.<br />
Sejak beberapa bulan lalu, sebagian kota di<br />
wilayah timur Ukraina dikuasai milisi pro-Rusia.<br />
Bahkan mereka sudah memproklamasikan kemerdekaan<br />
dari Ukraina. Pasukan Ukraina yang<br />
Majalah detik 25 - 31 AGUSTUS 2014