MERAPI TAK PERNAH INGKAR JANJI
MERAPI TAK PERNAH INGKAR JANJI
MERAPI TAK PERNAH INGKAR JANJI
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
karena pada 1981 ia memutuskan bekerja sebagai<br />
pejabat pemerintah di Badan Pengkajian dan<br />
Penerapan Teknologi (BPPT) di bidang tanah dan<br />
sumber daya alam, mitigasi bencana, dan regional<br />
perencanaan. Bagi Sugeng, bekerja di BPPT adalah<br />
panggilan hidupnya karena bersentuhan terus<br />
dengan ilmu pengetahuan dan penelitian.<br />
Dari kiprahnya di lembaga teknologi negara itu,<br />
Sugeng mulai banyak mempelajari hal-hal terkait<br />
sumber daya alam. Dari sana ia kemudian tahu<br />
bahwa ada dua aspek dalam sumber daya alam.<br />
Aspek pertama adalah pemanfaatan sumber daya<br />
alam. Dari alam manusia dapat mereguk banyak<br />
hal, minyak dan gas bumi, misalnya. Di sisi lain,<br />
ia belajar bahwa sumber daya alam juga memiliki<br />
aspek perlindungan. Alam seharusnya dilindungi,<br />
karena alam pulalah yang nantinya menjalani fungsi<br />
perlindungan bagi manusia.<br />
“Kita akan mengeksploitasi sumber daya alam<br />
habis-habisan atau kita ingin melindunginya?”<br />
tuturnya saat berbincang dengan ZeroRisk, di<br />
kantornya, belum lama ini.<br />
Sejak awal 1980-an, Sugeng memang sudah kian<br />
akrab dengan ilmu kebencanaan dan mitigasinya.<br />
Tapi dia belum banyak terjun langsung karena tugas<br />
dan tanggung jawabnya di tempatnya bekerja<br />
menuntutnya mengembangkan sumber daya lahan.<br />
“Begitu lulus saya sudah diperkenalkan mitigasi<br />
bencana. Tapi, karena tugas dan pekerjaan saya lebih<br />
banyak ke pengembangan sumber daya lahan, tanah,<br />
dan penatagunaan lahan, saya tidak terlalu fokus<br />
pada bencana,” jelas Sugeng.<br />
Pekerjaan terkait ilmu tanah, kerap<br />
mengharuskan dia melakukan survei ke beberapa<br />
lokasi. Hal itu ia lakukan bersama anggota kelompok<br />
pecinta alam. Dari pengalaman menjelajah Indonesia<br />
dan berbagi cerita dengan para pecinta alam itu,<br />
Sugeng menemukan cintanya pada alam. Untuk<br />
menambah pengetahuannya soal pengembangan<br />
wilayah, Sugeng memutuskan melanjutkan<br />
PERJUANGAN MEMAHAMKAN MITIGASI BENCANA<br />
45