20.09.2013 Views

MERAPI TAK PERNAH INGKAR JANJI

MERAPI TAK PERNAH INGKAR JANJI

MERAPI TAK PERNAH INGKAR JANJI

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

3 BONGKAR PUING BANGUNAN. KRT Adikusumo, Pengarah Badan Nasional Penanggulangan Bencana sedang menunjukkan<br />

alat untuk membongkar puing atau bangunan yang telah runtuh pada sebuah pelatihan tanggap bencana di Depok, Jawa Barat, Senin<br />

(9/7).<br />

Yang penting itu jaring komunikasi siapa bertemu<br />

dengan siapa, siapa komunikasi dengan siapa. Siapa<br />

yang boleh didengar (dituruti), siapa yang tidak perlu<br />

didengarkan. Itu yang agak berat.<br />

Menurut Bapak, terobosan apa yang perlu<br />

dilakukan untuk melancarkan jaring komunikasi?<br />

Gampang-gampang susah. Biasanya otoritas<br />

setempat punya kepentingan tidak mudah kita bisa<br />

terobos. Agak sulit.<br />

Bukankah dalam kondisi darurat semua itu bisa<br />

diterobos?<br />

Logikanya demikian. Pemerintah daerah (pemda)<br />

tidak punya uang yang pasti dan bisa langsung<br />

dicairkan saat bencana. Dana Alokasi Umum (DAU)<br />

lebih banyak dipakai untuk biaya operasional<br />

kebencanaan. Saat terjadi bencana, pemda tidak<br />

bisa seketika mengucurkan dana siap pakai atau dana<br />

tanggap darurat karena prosesnya harus melalui<br />

DPRD dan cukup lama. Sedangkan, BNPB bisa<br />

melakukan itu dengan cepat. Namun, kepentingan<br />

otoritas di daerah juga tidak bisa disepelekan.<br />

Belum lagi, kepentingan otoritas di daerah didukung<br />

kearifan lokal yang sangat sulit untuk kita masuki<br />

celahnya.<br />

Saat ada bencana, siapa berperan apa?<br />

Menurut Undang-Undang, ujung tombak<br />

penanganan bencana adalah pemerintah kabupaten/<br />

kota setempat. Provinsi hanya membantu. Kalau<br />

dua jenjang pemerintahan ini tidak sanggup, baru<br />

diserahkan kepada BNPB.<br />

Soal pembiayaan menjadi tanggung jawab<br />

kabupaten dan provinsi. BNPB hanya menambahkan<br />

kekuranggannya. Masalahnya, semua daerah<br />

tidak mau menganggarkan dari DAU, hanya<br />

mengandalkan BNPB.<br />

GAGASAN - KRT ADIKOESOEMO PRASETYO<br />

65

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!