05.05.2015 Views

Laporan Situasi Hak Asasi Manusia di Indonesia Tahun ... - Elsam

Laporan Situasi Hak Asasi Manusia di Indonesia Tahun ... - Elsam

Laporan Situasi Hak Asasi Manusia di Indonesia Tahun ... - Elsam

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Komisi I mengidentifikasi permasalahan Papua antara lain menurunnya tingkat kepercayaan<br />

masyarakat Papua terhadap pemerintah pusat dan daerah, dan menguatnya isu politik dan sejarah<br />

tentang proses integrasi Papua. Komisi I juga menyoroti tidak efektifnya Unit Kerja Presiden<br />

untuk Percepatan Pembangunan (UP4B) dalam mengakselerasi pembangunan, lumpuhnya<br />

pemerintah provinsi akibat kisruh Pemilukada, serta lemahnya kinerja pemerintah<br />

kabupaten/kota, dan meluasnya aksi-aksi kekerasan bersenjata. 70<br />

Salah satu agenda penting yang belum terealisasi <strong>di</strong> Papua adalah agenda <strong>di</strong>alog. Sejak awal<br />

tahun, wacana pentingnya <strong>di</strong>alog antara pemerintah dengan warga Papua terus menggema. Pada<br />

Juni 2012, Menkopolhukam Djoko Suyanto menyatakan <strong>di</strong>alog Papua akan melibatkan OPM dan<br />

mereka yang tinggal <strong>di</strong> pedalaman untuk menyatukan pandangan mewujudkan Papua yang a<strong>di</strong>l<br />

dan sejahtera. Djoko Suyanto juga menekankan perlunya mekanisme untuk ber<strong>di</strong>alog terkait<br />

dengan kesamaan pandangan, format, dan ada komunikasi konstruktif. Djoko memberikan alasan<br />

bahwa kerap <strong>di</strong>alog sulit <strong>di</strong>wujudkan karena beragamnya suku dan segmentasi <strong>di</strong> Papua.<br />

Agenda Dialog Papua ini juga <strong>di</strong>gagas oleh Jaringan Damai Papua (JDP), untuk membicarakan<br />

masalah kesejahteraan serta hak-hak dasar orang Papua. Dalam perjalanannya, JDP telah<br />

bertemu dengan banyak pemuka warga Papua, serta men<strong>di</strong>skusikan format serta alasan perlunya<br />

<strong>di</strong>alog. Neles Tebay, salah satu penggagas <strong>di</strong>alog, menyatakan <strong>di</strong>alog harus melibatkan pihak<br />

Jakarta dan Papua serta me<strong>di</strong>ator. 71 Tokoh-tokoh agama <strong>di</strong> Jayapura, Papua, juga menyerukan<br />

kepada masyarakat agar tidak tenggelam dalam keresahan, tetapi secara bersama membangun<br />

persatuan dan kebersamaan. Hal ini <strong>di</strong>nilai sebagai kekuatan untuk menghadapi kekerasan yang<br />

marak terja<strong>di</strong> <strong>di</strong> Jayapura. 72<br />

Sejumlah lembaga negara juga terus mendesakkan pentingnya <strong>di</strong>alog, termasuk DPR dan Dewan<br />

Perwakilan Daerah (DPD). Ketua Komisi I DPR RI Mahfud Sid<strong>di</strong>q mengatakan, berdasarkan<br />

hasil pertemuan sejumlah tokoh agama, adat, perempuan, dan LSM <strong>di</strong> Papua, ada kebutuhan<br />

penyelesaian politik lewat <strong>di</strong>alog Jakarta-Papua, serta adanya pihak-pihak yang telah<br />

menyiapkan konsep bagi pelaksanaan <strong>di</strong>alog. 73 Anggota DPD asal Papua Paulus Yohanes<br />

Sumino menyebutkan, latar belakang yang menyebabkan konflik <strong>di</strong> Papua yaitu sejarah <strong>di</strong> masa<br />

lalu, kemu<strong>di</strong>an adanya proses politik yang belum selesai karena Papua memiki karakteristik<br />

kultur dan budaya tersen<strong>di</strong>ri yang berbeda dengan daerah lain yang seharusnya <strong>di</strong>hargai.<br />

Terdapat kekecewaan demi kekecewaan yang akhirnya meluas menja<strong>di</strong> konflik <strong>di</strong> Papua. Paulus<br />

mendukung agenda <strong>di</strong>alog, yaitu duduk bersama secara setara, dan <strong>di</strong>alog merupakan kata kunci.<br />

Dialog antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan rakyat Papua. Meski <strong>di</strong>alog<br />

memerlukan waktu yang panjang tetapi <strong>di</strong>alog harus <strong>di</strong>mulai. Meskipun DPD RI baru memiliki<br />

70<br />

71<br />

72<br />

73<br />

Lihat “Komisi I DPR Bentuk Panja Papua dan Papua Barat”, dalam http://www.republika.co.id/berita/nasional/<br />

umum/12/09/04/m9t161-komisi-i-dpr-bentuk-panja-papua-dan-papua-barat, <strong>di</strong>akses 5 Januari 2013.<br />

Lihat “Menteri Djoko Suyanto: Dialog Papua Melibatkan OPM “, dalam http://www.tempo.co/read/news/<br />

2012/06/19/078411456/Menteri-Djoko-Suyanto-Dialog-Papua-Melibatkan-OPM, <strong>di</strong>akses 5 Januari 2013.<br />

Lihat “Tokoh Agama Papua Serukan Perdamaian”, dalam http://nasional.kompas.com/read/<br />

2012/06/11/1844219/Tokoh.Agama.Papua.Serukan.Perdamaian, <strong>di</strong>akses 5 Januari 2013.<br />

Lihat “Inilah solusi DPR soal kekerasan <strong>di</strong> Papua”, dalam http://waspada.co.id/index.php?option=com<br />

_content&view=article&id=249712:inilah-solusi-dpr-soal-kekerasan-<strong>di</strong>-papua&catid=17:politik&Itemid=30,<br />

<strong>di</strong>akses 5 Januari 2013.<br />

36

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!