Laporan Situasi Hak Asasi Manusia di Indonesia Tahun ... - Elsam
Laporan Situasi Hak Asasi Manusia di Indonesia Tahun ... - Elsam
Laporan Situasi Hak Asasi Manusia di Indonesia Tahun ... - Elsam
Create successful ePaper yourself
Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.
Hitung-hitungan tersebut memperlihatkan selama tahun legislasi 2012, DPR dan Pemerintah<br />
hanya mampu menyelesaikan 14,5% dari 69 target legislasi tahun 2012. <strong>Situasi</strong> ini<br />
menggambarkan belum adanya perubahan kinerja legislasi DPR dari tahun ke tahun.<br />
Pembentukan daerah otonom baru cenderung mendominasi capaian legislasi DPR, ini menja<strong>di</strong><br />
catatan, karena tidak sejalan dengan keinginan untuk melakukan moratorium pembentukan<br />
daerah otonom baru. Selain itu, sering pula <strong>di</strong>singgung, dalam pembahasan RUU pembentukan<br />
daerah otonom baru, tidak ada kesulitan yang cukup berarti, karena materinya tinggal<br />
menyalintempel dari RUU serupa dan cukup mengubah judul serta tanggalnya, tanpa melalui<br />
proses persiapan dan pembahasan materi yang berkepanjangan.<br />
Besarnya kesenjangan antara rencana dengan capaian tersebut tentu tidak berbeda dengan<br />
kon<strong>di</strong>si pada tahun-tahun sebelumnya, bahkan lebih rendah. <strong>Tahun</strong> 2009, DPR menargetkan 76<br />
RUU sebagai prioritas legislasi, hanya 39 RUU (51,3%) yang berhasil <strong>di</strong>selesaikan. Berikutnya<br />
<strong>di</strong> tahun 2010, dari target 70 RUU, DPR hanya menyelesaikan 16 RUU (22,8%), dan tahun 2011<br />
dengan target legislasi 93 RUU, DPR hanya berhasil merampungkan 24 RUU (25,8%).<br />
Diagram 17. Perban<strong>di</strong>ngan antara Target dan Capaian Legislasi<br />
100<br />
90<br />
93<br />
80<br />
70<br />
60<br />
76<br />
70<br />
69<br />
50<br />
40<br />
39<br />
Target legislasi<br />
Capaian legislasi<br />
30<br />
24<br />
20<br />
16<br />
10<br />
10<br />
0<br />
2008 2009 2010 2011 2012 2013<br />
Kecenderungan terus menurunnya produktivitas legislasi DPR bisa <strong>di</strong>lihat pada <strong>di</strong>agram <strong>di</strong> atas,<br />
harus <strong>di</strong>ingat pula bahwa 39 RUU yang <strong>di</strong>selesaikan tahun 2009 adalah produk DPR periode<br />
2004-2009 bukan periode 2009-2014. Sementara DPR periode ini hanya menyelesaikan 16 RUU<br />
<strong>di</strong> tahun 2010, 24 RUU <strong>di</strong> tahun 2011, dan <strong>di</strong> tahun 2012 sebanyak 10 RUU <strong>di</strong>tambah 20 RUU<br />
kumulatif terbuka. Rendahnya capaian legislasi dari target yang <strong>di</strong>rencanakan tentunya<br />
<strong>di</strong>pengaruhi oleh banyak faktor, selain keseriusan dari DPR dan Presiden untuk menyelesaikan<br />
berbagai macam rencana dan tunggakan legislasi.<br />
50