11.07.2015 Views

KONSEP RANCANGAN AWAL - Bappeda

KONSEP RANCANGAN AWAL - Bappeda

KONSEP RANCANGAN AWAL - Bappeda

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

inflasi yang cukup rendah dan stabil tetapi tetap memperhatikan pertumbuhanekonomi. Pencapaian sasaran inflasi tersebut didukung oleh relatif stabilnya nilai tukar,yang dimungkinkan dengan perkiraan masuknya dana investasi luar negeri (capitalinflow), baik investasi di sektor keuangan (pasar modal) maupun di sektor riil, akibatmeningkatnya iklim usaha dan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yangterjaga.Terkendalinya laju inflasi memberi dorongan bagi penurunan tingkat suku bungaperbankan, yang juga dipengaruhi oleh tingkat risiko dunia usaha. Meskipun tingkatsuku bunga perbankan domestik juga akan dipengaruhi oleh peningkatan suku bungautama internasional pada masa mendatang namun, dalam jangka menengah diharapkanakan terus menurun secara bertahap sehingga dapat mendorong kegiatan ekonomi disektor riil, baik kegiatan investasi maupun produksi.Di sisi pengelolaan keuangan negara, ketahanan fiskal yang membaik harus terusdipertahankan. Ketahanan fiskal harus terus diperkuat demi mendukung pencapaianstabilitas ekonomi. Di sisi penerimaan negara, dengan dilanjutkannya berbagai upayauntuk peningkatan penerimaan pajak diharapkan penerimaan pajak meningkat rataratasebesar 16,8 persen tiap tahunnya selama periode 2010-2014. Di sisi belanjanegara, terjadi peningkatan alokasi anggaran untuk transfer ke daerah rata-rata sebesar14,0 persen. Di samping itu, selama periode 2010-2014 anggaran belanja pegawaidiperkirakan meningkat, seiring dengan upaya reformasi birokrasi yang terus dilakukanpemerintah.Terkait dengan upaya mengatasi ancaman krisis ekonomi, defisit APBN 2009masih cukup tinggi hingga mencapai 1,6 persen PDB seiring dengan pemberian stimulusfiskal. Namun dengan kebijakan yang terus berlanjut, seperti peningkatan pendapatandan optimalisasi belanja negara, serta pulihnya kondisi perekonomian, selama limatahun ke depan defisit APBN diperkirakan mampu turun menjadi sekitar 1,2 persenPDB.Sementara itu untuk pembiayaan defisit, strategi diarahkan dalam rangkapencapaian 3 sasaran utama yaitu: (a) penurunan rasio stok utang terhadap PDB; (b)penggunaan utang secara selektif; (c) optimalisasi pemanfaatan hibah dan utang.Peningkatan pengelolaan pinjaman pemerintah diarahkan untuk menurunkan stokpinjaman luar negeri, tidak saja relatif terhadap PDB, tetapi juga secara absolut.Sementara itu, untuk pinjaman dalam negeri, terutama melalui penerbitan suratberharga negara, diupayakan tetap adanya ruang gerak yang cukup pada sektor swasta.Dengan demikian, rasio stok utang terhadap PDB diperkirakan dapat diturunkanmencapai sekitar 24 persen pada tahun 2014.Perkiraan neraca pembayaran didasarkan atas dua asumsi pokok, yaituperkembangan ekonomi dunia dan perkembangan ekonomi makro di dalam negeri.Asumsi perkembangan ekonomi dunia mencakup laju pertumbuhan ekonomi, terutamanegara maju, tingkat inflasi dunia, tingkat suku bunga, serta nilai paritas antara valutaI-83

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!