17.04.2015 Views

buku postur apbn

buku postur apbn

buku postur apbn

SHOW MORE
SHOW LESS

You also want an ePaper? Increase the reach of your titles

YUMPU automatically turns print PDFs into web optimized ePapers that Google loves.

Postur APBN Indonesia<br />

Perhitungan Belanja Negara<br />

rumah tangga sasaran (RTS) ditentukan oleh Badan Pusat<br />

Statistik (BPS).<br />

Di sisi lain, subsidi pangan juga menjamin penyerapan<br />

beras petani oleh Perum Bulog. Dalam upaya menjaga<br />

harga dasar gabah di tingkat petani tetap stabil maka<br />

Perum Bulog diwajibkan membeli beras petani dengan<br />

harga yang telah ditetapkan oleh Pemerintah (HPP). Perum<br />

Bulog akan menyerap sebagian hasil panen di dalam negeri<br />

dan digunakan untuk penyaluran beras Raskin. Dengan<br />

demikian Perum Bulog mempunyai 2 (dua) peran<br />

sekaligus, di satu sisi menjaga harga dasar gabah di tingkat<br />

petani dan di sisi lain menyalurkan beras dengan harga<br />

murah kepada masyarakat miskin.<br />

Subsidi Pupuk<br />

Beban subsidi ini timbul sebagai konsekuensi dari adanya<br />

kebijakan pemerintah dalam rangka penyediaan pupuk<br />

bagi petani dengan harga jual pupuk yang lebih rendah dari<br />

harga pasar. Tujuan utama subsidi pupuk adalah agar harga<br />

pupuk di tingkat petani dapat tetap terjangkau oleh petani,<br />

sehingga dapat mendukung peningkatan produktivitas<br />

petani, dan mendukung program ketahanan pangan.<br />

Beban subsidi pupuk dipengaruhi oleh:<br />

a. biaya pengadaan pupuk yang bersubsidi yang<br />

merupakan selisih antara harga eceran tertinggi (HET)<br />

dengan harga pokok produksi (HPP), dan<br />

b. volume pupuk yang memperoleh subsidi.<br />

Khusus untuk urea, HET dipengaruhi oleh pasokan gas bagi<br />

produsen pupuk. Oleh karena harga gas diperhitungkan<br />

dalam dolar (US$/MMBTU (million metric British thermal<br />

113

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!