02.07.2013 Views

Kata Kunci

Kata Kunci

Kata Kunci

SHOW MORE
SHOW LESS

Create successful ePaper yourself

Turn your PDF publications into a flip-book with our unique Google optimized e-Paper software.

Langkah Kerja<br />

1. Ambilah bagian jamur pada masing-masing makanan tadi (tempe, roti, dan<br />

nasi) yang seperti kapas, menggunakan pinset.<br />

2. Letakkan jamur tersebut di atas kaca objek, kemudian tetesi dengan air.<br />

3. Setelah itu, tutup dengan kaca penutup.<br />

4. Amati jamur dari setiap makanan tadi di bawah mikroskop dengan<br />

perbesaran yang terkecil.<br />

5. Diskusikan bersama kelompok Anda. Presentasikan hasilnya di depan kelas.<br />

Jawablah pertanyaan berikut untuk menyimpulkan fakta.<br />

1. Apakah bentuk jamur dari setiap makanan memiliki bentuk yang sama?<br />

2. Gambarkan dalam buku Anda bentuk tersebut jika berbeda.<br />

3. Kesimpulan apakah yang dapat Anda ambil dari kegiatan tersebut?<br />

4. Peranan Jamur bagi Manusia<br />

Jamur memiliki peranan yang cukup penting bagi manusia. Jamur kancing<br />

merupakan sumber protein bagi manusia. Ada pula fungsi jamur lain yang<br />

tidak terlihat, tetapi tak kalah pentingnya, yaitu sebagai pengurai. Peran ini<br />

sangat penting bagi ekosistem. Aktivitas ekstraselulernya membuat jamur<br />

berperan dalam menguraikan senyawa organik menjadi anorganik seperti<br />

karbon, nitrogen, fosfor, dan mineral lain yang dapat dipergunakan<br />

organisme lain.<br />

Pada manusia, beberapa jamur dapat menyebabkan penyakit seperti<br />

jamur kaki, histoplasmosis (penyakit pada paru-paru), dan infeksi organ<br />

kelamin wanita. Jamur juga menyebabkan penyakit pada tanaman ladang.<br />

Jamur parasit dapat menyerang hama serangga atau Arthropoda lainnya<br />

sehingga dapat digunakan sebagai pengendali hama. Petani yang ingin<br />

mengurangi kebergantungan mereka terhadap pestisida yang beracun,<br />

berbahaya, dan mahal dapat mengganti metode menggunakan pengendali<br />

biologi yang berasal dari jamur.<br />

Jamur dapat menghasilkan antibiotik (Gambar 3.24). Jamur juga berperan<br />

dalam memberikan nutrisi bagi manusia. Selain jamur yang dapat langsung<br />

dimakan, seperti jamur merang, jamur kuping, dan jamur shitake, jamur juga<br />

dapat digunakan untuk membuat roti, mengubah jus anggur menjadi minuman<br />

anggur, membuat tape, membuat keju, dan pembuatan tempe (Gambar 3.25).<br />

a b<br />

c d<br />

Sumber: Dokumentasi Penerbit; Trubus Galeri Foto Jamur, 2001; www.mykonet.com<br />

Penicillium<br />

Daerah yang terhambat<br />

pertumbuhannya<br />

Sumber: Biology: Concepts &<br />

Connections, 2006<br />

Gambar 3.24<br />

Penicillium mengeluarkan<br />

antibiotik penisilin yang<br />

menghambat pertumbuhan<br />

bakteri.<br />

Gambar 3.25<br />

Berbagai jenis jamur yang dapat<br />

dikonsumsi beserta hasil<br />

olahannya. (a) Tempe,<br />

(b) makanan kaleng, (c) jamur<br />

kuping, dan (d) jamur tiram.<br />

Pernahkah Anda<br />

Mengomsumsinya?<br />

Kingdom Protista dan Kingdom Fungi 61

Hooray! Your file is uploaded and ready to be published.

Saved successfully!

Ooh no, something went wrong!